JAKARTA – Mantan peraih gelar kelas berat tinju Deontay Wilder siap membuka pembicaraan untuk melawan mantan juara kelas berat UFC Francis Ngannou.
Ngannou mulai dikaitkan dengan banyak pertarungan melawan petinju kelas berat setelah dirinya kalah melawan juara kelas berat WBC, Tyson Fury, melalui keputusan terpisah akhir bulan lalu.
Fury dinilai banyak orang tidak layak menang dalam duel melawan Ngannou tersebut. Terlebih dia sempat terjatuh pada ronde ketiga akibat hook kiri dari Ngannou.
"Bro, Ngannou saya mencintaimu. Pertarungan yang hebat, kawan. Kamu memenangkan pertarungan itu dengan sangat baik. Kamu membuktikan kepada dunia kehebatanmu. Kerja yang bagus," kata Wilder dilansir Boxing Scene.
Wilder belum pernah bertarung lebih dari setahun sejak dia memukul knock out (KO) Robert Helenius pada Oktober tahun lalu di Barclays Center, Brooklyn, New York, Amerika Serikat.
Sebelum kemenangan itu, Wilder sudah terlebih dahulu beristirahat lama selama setahun pasca kalah dalam dua pertarungan beruntun melawan Tyson Fury.
Setelah lama absen, Fury sekarang terbuka untuk pertarungan. Francis Ngannou termasuk salah satu petarung yang ingin dilawan petinju asal Amerika Serikat itu.
BACA JUGA:
"Saya tidak sabar untuk berbisnis denganmu, Bro. Namun, selain itu, Anda tahu, bersantailah, Bung. Nikmati hidup, nikmati [waktu bersama] keluargamu. Saya akan berbicara dengan Anda segera," kata Wilder.
Sebelum nama Ngannou mencuat, Wilder dikaitkan naik ring untuk melawan mantan petinju kelas berat Anthony Joshua. Namun, pembicaraan untuk rencana duel tersebut baru-baru ini menemui jalan buntu.
Kedua petinju itu berdiskusi untuk bertarung pada akhir tahun ini. Akan tetapi, diskusi mereka berhenti karena Skill Challenge Entertainment tidak bisa menyokong dana demi menggelar duel tersebut.