JAKARTA - Presiden UFC, Dana White mengungkap optimisme akan karier Islam Makhachev. White menyebut sang petarung akan punya karier yang lebih hebat dari sang mentor, Khabib Nurmagomedov.
Pernyataan tersebut diungkap Dana White setelah melihat bagaimana Islam mengalahkan Alexander Volkanovski di UFC 294 pada Minggu, 22 Oktober lalu.
Dalam pertarungan itu Islam Makhachev sukses mempertahankan gelar juara dunia kelas ringan UFC untuk kali kedua melawan Volkanovski. Dalam duel UFC 294 di Etihad Arena, Abu Dhabi, Makhachev menang KO ronde pertama atas Volkanovski.
Dana meyakini ada banyak petarung hebat yang bisa dikalahkan petarung 31 tahun itu. "Jika dia (Islam Makhachev) terus melakukan apa yang dia lakukan, dia hanya perlu terus bekerja keras dan menjatuhkan mereka (lawannya) satu per satu, dan itu pada akhirnya akan terjadi," ujar White dikutip dari MMA Junkie pada Rabu, 25 Oktober.
"Sebenarnya ketika Anda melihat Khabib, bukan maksud saya tidak menghormati Khabib, Khabib masuk UFC, memenangkan gelar dan bertahan. Tapi dia (Makhachev) bisa mempertahankan gelar juara dunia dan benar-benar menghancurkan semua orang yang pernah memegang sabuk di divisi ini," kata White melanjutkan.
Sebelumnya diketahui, dalam tiga duel terakhir di UFC, Makhachev selalu menang melawan petarung berstatus juara dunia.
Itu pernah dilakukan Khabib dalam tiga pertarungan terakhirnya sebelum pensiun. Dia mengalahkan Conor McGregor, Dustin Poirier, dan Justin Gaethje.
BACA JUGA:
Dana White juga memuji penampilan Islam Makhachev saat menang KO atas Volkanovski. Menurutnya, tendangan maut Makhachev yang membuat Volkanovski KO sangat luar biasa.
"Saya tidak tahu apakah dia benar-benar hidup dalam bayang-bayang Khabib. Kemenangan ini adalah langkah besar ke arah yang benar. Makhachev begitu dominan. Dia masuk ke octagon dan dengan kejam, secara mengesankan, menyelesaikan pertarungan ini dengan tendangan ke kepala," ujar White.
Setelah mengalahkan Volkanovski, Makhachev dihadapkan sejumlah calon lawan. Selain duel ulang melawan Charles Oliveira, Makhachev juga berpeluang menghadapi Justin Gaethje.