Jack Grealish: Inggris adalah Salah Satu Favorit Euro 2024

JAKARTA -  Jack Grealish menyatakan bahwa bakat yang dimiliki oleh Timnas Inggris menjadikan mereka sebagai salah satu favorit dalam Euro 2024 di Jerman tahun depan.

Sejak mengambil alih sebagai manajer timnas pada tahun 2016 dari Sam Allardyce, Gareth Southgate telah memperkenalkan banyak bakat baru. Namun ua memang belum berhasil mengakhiri penantian panjang Three Lions untuk meraih trofi internasional kedua bagi tim pria.

Mereka tersingkir di semifinal dan perempat final Piala Dunia sebelum dan setelah mencapai final Euro 2020 di mana mereka kalah dalam adu penalti dari Italia. Namun, pemain sayap Manchester City, Grealish, mengungkapkan bahwa skuad tersebut percaya bahwa mereka memiliki kemampuan untuk meraih kesuksesan pada turnamen tahun depan.

"Kami merasa sekarang adalah waktu yang sempurna untuk meraih kesuksesan bersama. Anda melihat bakat yang kami miliki - Harry Kane, Jude Bellingham, [Bukayo] Saka, [Phil] Foden, [Marcus] Rashford, Declan Rice, semua pemain ini, itu luar biasa. Begitu juga dengan para pemain belakang. Kyle Walker, sekarang berusia berapa; 33? Saya katakan kepadanya akhir-akhir ini, 'Kawan, menurut saya ini adalah yang terbaik yang pernah saya lihat dari Anda," kata Grealish dikutip dari The Times.

"Ini adalah salah satu turnamen yang benar-benar kami nantikan untuk mencoba memenangkannya. Bayangkan betapa luar biasanya itu bagi negara kami? Kami merasa ini adalah waktunya. Kami pasti memiliki kepercayaan diri dan keyakinan dalam diri kami sekarang," tambahnya.

Upaya Inggris dalam turnamen sebelumnya telah terganggu oleh kurangnya kohesi dalam skuad - 'generasi emas' tahun 2006 adalah salah satu contohnya - tetapi Grealish menunjuk pada kekalahan timnya dari Arsenal sebagai alasan untuk optimisme dalam hal tersebut.

"Kami kalah oleh Arsenal, dan saya adalah orang yang paling tidak tahan kalah, keesokan harinya saya datang ke sini dan bersama Declan Rice, dia adalah salah satu sahabat terbaik saya. Itulah keindahannya. Pada masa lalu, saya mendengar beberapa dari mereka (seperti Rio Ferdinand) mengatakan bahwa mereka memiliki skuad yang sangat berbakat, tetapi saya tidak tahu apakah mereka benar-benar akrab satu sama lain. Ketika kami datang ke sini, kami benar-benar akrab," tuturnya.

"Pada masa lalu, saya tidak tahu apakah orang berpura-pura cedera, tetapi orang-orang di sini, ketika mereka cedera, mereka ingin datang ke sini untuk bertemu dengan rekan-rekan mereka daripada tinggal di klub mereka. Bulan lalu saya cedera dan datang bertemu dengan para pemain, tinggal semalam. Saka juga melakukannya. Luke Shaw juga. Itu luar biasa," ungkapnya.

Inggris masih perlu memastikan tempat mereka di Jerman tahun depan. Mereka dapat melakukannya dengan mengalahkan Italia pada malam Selasa 17 Oktober di Stadion Wembley.