Harapan Anthony Joshua Bertarung dengan Deontay Wilder Kian Pudar, Andy Ruiz Penyebabnya
Petinju asal Inggris, Anthony Joshua. (Foto: Twitter @anthonyjoshua)

Bagikan:

JAKARTA - Harapan Anthony Joshua untuk menjalani pertandingan impian melawan Deontay Wilder mendapat pukulan telak. Joshua dan Wilder sempat melakukan pembicaraan untuk bertarung, tapi negosiasi akhirnya gagal.

Peluang kedua pihak untuk duduk mengelilingi meja lagi kini semakin kecil kemungkinannya. Pasalnya, Andy Ruiz Jr muncul untuk menantang Bronze Bomber.

Ruiz menuntut negosiasi antara dia dan Wilder untuk pertarungan kelas berat dibuka kembali.

Pria keturunan Meksiko-Amerika ini tampak sangat ingin bertinju dengan Wilder. Dia bahkan mengisyaratkan, rela kehilangan banyak uang agar bisa satu ring dengan petinju berusia 37 tahun itu.

"Saya dan dia (Wilder) perlu bernegosiasi. Kami perlu bicara satu lawan satu, ayo bertarung," ujar Ruiz kepada Fight Hub TV.

"Jika tidak 50-50, mari negosiasikan apa pun itu. Mari wujudkan. Saya akan mengalahkan Anda," lanjutnya.

Pelatih Wilder, Malik Scott, memberikan pukulan lain atas harapan Joshua untuk bertarung melawan petarungnya. Scott mengakui lawan Amerika berikutnya yang paling mungkin saat ini adalah Ruiz.

"Andy Ruiz, mungkin pada titik ini. Ketika Anda adalah pemukul terkeras dalam sejarah olahraga ini, sangat sulit bagi para pria untuk ingin melawan Anda," tutur Scott.

"Saya akan menyebutkan angkanya. Para pejuang lebih memilih tetap miskin daripada menghasilkan empat juta. Itu sebuah tragedi. Mereka lebih memilih meminta 15 hingga 20 juta karena tahu itu tidak ada dalam rencana."

"Mereka tahu uang ini tidak tersedia untuk mereka, tapi mereka lebih memilih memintanya. Itu gila," sambungnya lagi.

Scott pun buka-bukaan soal alasan pembicaraan antara Wilder dan Joshua gagal. Dia menyarankan AJ tidak terlalu berharap untuk bertarung dengan anak didiknya.

"Deontay adalah salah satu petarung yang benar-benar dapat mematikan saklar Anda sepenuhnya dengan satu pukulan," katanya.