Bagikan:

JAKARTA - Chelsea memetik kemenangan menyakinkan atas Luton Town pada pekan ketiga Premier League Inggris, Sabtu, 26 Agustus dini hari WIB. Pada laga itu, Raheem Sterling mencuri perhatian.

Mantan pemain Manchester City itu mencetak dua gol dalam laga ini yakni pada menit ke-17 dan 68. Sementara satu gol lainnya dibuat Nicolas Jackson pada menit ke-75).

Manajer Chelsea, Mauricio Pochettino menyanjung penampilan Sterling dalam laga yang berlangsung di Stamford Bridge tersebut.

"Komitmennya dalam cara dia ingin berkontribusi bersama tim, dengan etos kerja dan kualitasnya, dia pantas mendapatkan pujian penuh atas penampilannya," kata Pochettino dalam laman resmi klub.

"Dia punya kualitas dan dia bisa memberikan gol dan assist kepada tim," lanjutnya, seperti dikutip Antara.

Pujian untuk Sterling tidak hanya soal gol dan assist, tapi juga etos kerja sang pemain. Pochettino menilai pemain asal Inggris itu telah bekerja keras untuk ikut merebut bola ketika timnya sedang bertahan.

"Dan ketika kami tidak menguasai bola, dia bekerja sangat keras untuk merebut kembali bola secepat mungkin. Saya sangat senang untuknya," ucap manajer asal Argentina itu.

Pada musim lalu, sayap lincah 28 tahun itu hanya melesatkan sembilan gol dan empat assists dari 38 laga bersama The Blues. Torehan ini jauh menurun dari musim sebelumnya di mana ia mampu menyarangkan 17 gol dan sembilan assists dari 47 laga saat masih bersama Manchester City.

"Dia mengatakan kepada saya bahwa musim lalu adalah musim yang sulit baginya, tapi saya sangat senang ketika pemain bahagia. Dan ketika pemain penyerang bisa mencetak gol atau memberi assist, bagi kami itu adalah perasaan terbaik," kata Pochettino.

Sementara itu, dua gol dan satu assist pada laga melawan Luton, menurut Sterling adalah awal yang baik dari tekadnya yang ingin membuat kariernya kembali gemilang, seperti saat masih bersama The Citizens dimana ia selalu mampu mencetak 10-30 gol dalam semusim di semua kompetisi.

"Kecintaanku pada sepak bola terlalu besar dan aku masih terlalu muda di usia 28 tahun untuk membiarkan karierku gagal. Saya perlu mempertahankan standar yang telah saya tetapkan dalam beberapa tahun terakhir, dan terus maju," ucap Sterling.

Tiga poin ini membuat tim London Biru mengoleksi empat poin, hasil satu kali kalah, satu imbang, dan satu kekalahan, dan naik ke posisi kedelapan klasemen sementara Premier League Inggris. Sedangkan kekalahan ini membuat Luton semakin terpuruk di dasar klasemen dengan tanpa meraih poin karena menjalani dua laga dengan kekalahan.