Si Cantik Emma Raducanu Pernah Berharap Tak Memenangi US Open 2021
Petenis asal Inggris, Emma Raducanu (kanan). (Foto: Twitter/@EmmaRaducanu)

Bagikan:

JAKARTA - Petenis asal Inggris, Emma Raducanu, membuat kejutan pada 2021 dengan memenangi turnamen US Open di usia 18 tahun. Dia merebut gelar Grand Slam di New York itu tanpa kehilangan satu set pun sebagai petenis kualifikasi.

Setelah kemenangan itu, dia digadang-gadang menjadi petenis wanita yang bakal melejit namanya.

Namun, hal itu tak terwujud. Raducanu justru melempem peformanya sejak itu. Hal ini tak lepas dari cedera yang kerap menghantamnya dan drama pergantian pelatih selama dua tahun terakhir.

Saat ini, dia berjuang untuk memenuhi tuntutan fisik dan mental yang dibebankan kepadanya. Bahkan, Raducanu terkadang berharap kemenangan mengejutkannya di US Open 2021 tidak pernah terjadi.

"Saat itu di lapangan, ketika saya merayakan (kemenangan US Open), saya seperti, saya benar-benar akan menukar perjuangan apa pun di dunia untuk momen ini," kata Raducanu, disiarkan AFP yang dikutip via Antara, Senin, 19 Juni.

"Apa pun bisa datang dengan cara saya, saya akan menerimanya untuk apa yang saya miliki sekarang karena ini adalah hal terbaik di dunia. Saya berjanji pada diri saya sendiri, di lapangan hari itu."

"Sejak itu saya mengalami banyak kemunduran, satu demi satu. Saya ulet, toleransi saya tinggi, tapi itu tidak mudah. Dan terkadang saya berpikir 'Saya berharap tidak pernah memenangi US Open, saya berharap itu tidak terjadi'. Lalu saya seperti, 'ingat perasaan itu, ingat janji itu', karena itu benar-benar murni," lanjutnya lagi.

Kemenangan menakjubkan Raducanu membuatnya menjadi salah satu olahragawan wanita paling laris di dunia hampir dalam semalam. Petenis berusia 20 tahun itu menjalin kerja sama dengan Nike, Porsche, Vodafone, dan Dior di antara deretan sponsornya.

Namun, Raducanu mengatakan dia harus tumbuh dengan cepat di WTA Tour agar tidak digunakan sebagai "celengan".

"Turnya benar-benar brutal. Apa yang saya sadari dalam dua tahun terakhir, tur dan semua yang menyertainya, itu bukan tempat yang bagus, penuh kepercayaan, dan aman," kata Raducanu.

"Anda harus waspada karena ada banyak hiu di luar sana. Saya pikir orang-orang di industri ini, terutama saya karena saya berusia 19 tahun, sekarang 20 tahun, mereka melihat saya sebagai celengan. Saya telah belajar, pertahankan lingkaran Anda sekecil mungkin," sambungnya.

Saat ini, Raducanu masih berjuang untuk memulihkan kondisi fisiknya. Petenis peringkat 128 dunia itu akan absen di Wimbledon bulan depan karena pemulihan operasi pergelangan kaki dan tangan kanan.