JAKARTA - Pebalap Indonesia, Mario Suryo Aji, gagal meraup poin pada balapan perdana Moto3 2023. Tampil di Sirkuit Portimao, Portugal, Mario Aji finis di luar posisi 15 besar yang berhak mendapatkan poin.
Meski demikian, manajer Honda Team Asia, Hiroshi Aoyama, tetap mengapresiasi hasil yang diraih pebalapnya. Meski tak meraih podium, Aoyama menilai Mario Aji sudah berusaha yang terbaik.
Performa Mario Aji sebenarnya tak begitu mengecewakan. Start dari posisi ke-22, dia menyelesaikan balapan di posisi ke-18.
Aoyama menyadari balapan kali ini bukanlah seri yang mudah. Untuk itu, dia merasa hasil yang diraih pebalapnya di seri kali ini sudah maksimal.
"Balapan Moto3 yang panjang dan berat di sini di Portimao. Pebalap kami melakukan yang terbaik di setiap putaran," kata Aoyama dalam keterangan tertulis, Senin, 27 Maret.
"Hasilnya tidak seperti yang kami harapkan, tetapi mereka (para pebalap) telah berupaya semaksimal mungkin,”"lanjut sang manajer.
Aoyama menyebut penampilan Mario Aji telah menunjukan peningkatan secara signifikan dibanding tahun sebelumnya. Itu membuatnya optimistis menatap seri-seri berikutnya.
"Mario banyak meningkat secara signifikan dan kami senang dengan hal ini. Saya pikir dari titik ini, dia mengejar ketinggalan dengan rival lainnya," ungkap Aoyama.
Bagi Mario Aji, seri kali ini jelas tak memuaskan karena gagal merebut poin. Pebalap asal Magetan ini merasa harus menunjukan usaha lebih baik di seri lanjutan.
"Saya tidak merasa senang selama balapan. Tapi ketika saya melihat reaksi tim saya ketika saya tiba di kotak penalti, itu membuat saya merasa termotivasi," kata Mario Aji.
"Saya rasa juga harus bahagia. Kami harus terus bekerja ke arah ini (kemenangan)," tandasnya.