Gianni Infantino dan Janji Manis usai Terpilih Kembali sebagai Presiden FIFA
Presiden FIFA, Gianni Infantino. (Foto: Twitter/@affmecup)

Bagikan:

JAKARTA - Gianni Infantino terpilih kembali sebagai Presiden FIFA periode 2023-2027. Dia terpilih pada Kongres FIFA ke-73 yang berlangsung di Kigali, Rwanda, Kamis malam WIB.

Untuk pertama kalinya sepanjang sejarah, Kongres FIFA digelar di Afrika. Kongres itu dibuka Presiden Rwanda Paul Kagame. Dalam sambutannya, Kagame mengucapkan selamat datang kepada para delegasi dari 208 anggota asosiasi.

Dia juga memberikan selamat kepada Infantino setelah pria Swiss itu kembali terpilih menjadi Presiden FIFA.

Sementara itu, Infantino mengucapkan terima kasih atas dukungan untuknya terus memimpin induk organisasi sepak bola dunia itu. Dia menyebut, status sebagai Presiden FIFA merupakan suatu kehormatan luar biasa, keistimewaan besar, dan juga memberikan tanggung jawab besar.

"Saya merasa rendah hati dan tersentuh oleh dukungan Anda, dan saya menjanjikan kepada Anda bahwa saya akan terus melayani FIFA, melayani sepak bola di seluruh dunia, dan melayani segenap 211 asosiasi anggota FIFA," kata Infantino seperti dilansir FIFA via Antara.

Dia menegaskan, FIFA berperan untuk mengorganisir kompetisi-kompetisi dan mengembangkan sepak bola di dunia, termasuk Indonesia.

Selain itu, dia menyebutkan bahwa ke-32 negara peserta Piala Dunia putri yang akan berlangsung di Australia dan Selandia Baru akhir tahun ini akan mendapatkan peningkatan besar untuk hadiah uang sampai 150 juta dolar.

Jumlah itu bernilai tiga kali lipat dibanding saat Piala Dunia putri terakhir digelar pada 2019, dan sepuluh kali lipat lebih besar dibanding Piala Dunia Putri 2015.

Pria asal italia ini juga menyampaikan perubahan peraturan kepada Piala Dunia U-17 putra dan putri yang akan membuat turnamen itu digelar setiap tahun.

Serta peluncuran FIFA World Series dan revisi Piala Dunia yang saat ini diikuti 32 tim, dengan niat untuk memberi lebih banyak kesempatan kepada tim-tim dari masing-masing konfederasi untuk dapat berkompetisi di level global.

Melanjutkan organisasi yang bagus juga menjadi salah satu janji kunci Infantino, termasuk perubahan peraturan sistem transfer dan meneruskan ketahanan keuangan dalam piramida sepak bola.

Untuk siklus keuangan berikutnya, komitmen pendapatan sebesar 11 miliar dolar dalam empat tahun mendatang telah ditetapkan.

Hal itu menandai kenaikan signifikan dari target 6,4 miliar dolar dari siklus sebelumnya, dan peningkatan 7,5 miliar dolar dalam pendapatan yang telah dilaporkan sebelumnya.