JAKARTA - Perolehan medali emas kontingen Indonesia di ajang Kejuaraan Dunia Menembak atau ISSF World Cup Rifle/Pistol 2023 yang digelar di Lapangan Tembak Senayan, bertambah. Tambahan itu datang dari nomor 50m Rifle 3 Posisi Beregu Putra
Adalah Mohammad Hasan Busri/Trisnarmanto/Fathur Gustafiar yang mampu mempersembahkan medali emas untuk Merah Putih, Sabtu, 4 Februari. Di final, mereka mengalahkan wakil Kazakhstan, Islam Satpaev/Matvey Timofeyev/Konstantin Malinovskiy dengan skor telak 17-3.
Pada putaran final, Fathur mengambil posisi berdiri, Trisnarmanto membidik sasaran dengan kneeling atau berlutut, dan Hasan Busri menarik pelatuk senapan dengan tiarap.
"Pada final ini, kami bersyukur bisa memberikan yang terbaik, walaupun ada kendala. Kami kehilangan satu butir karena ada error. Jadi juri memberikan kesempatan mengulang dan kami bisa mengembalikan fokus," ujar Fathur seusai lomba.
"Ya, ada error dan saya mengajukan protes dan juri memberikan kesempatan. Tapi memang sempat berpengaruh pada konsentrasi saya," tutur Trisnarmanto.
BACA JUGA:
Indonesia pun memastikan medali emas dengan kemenangan 17-3 dari total 10 ronde yang bergulir. Kazakhstan harus puas dengan perak.
"Kami tampil saling melengkapi sejak babak kualifikasi. Pada kualifikasi tahap pertama, kami berada di peringkat keempat. Lalu kami masuk ke kualifikasi tahap kedua dan tampil baik. Kami bertiga saling menguatkan dan hasilnya tim ini kuat. Jadi bukan karena satu orang, tetapi karena kami saling melengkapi," kata Fathur.
Kemenangan itu memang terbilang luar biasa. Sebab, pada babak kualifikasi tahap pertama pertama, skuad Merah Putih sempat terlempar di posisi keempat dengan mengantongi 1.273 poin.
Beruntung pada kualifikasi kedua, Indonesia tampil gemilang setelah kombinasi Fathur, Trisnarmanto, Hasan Busri sukses mengantarkan Indonesia di posisi pertama usai mengemas 867 poin.
Dengan tambahan satu medali emas dari nomor 50m Rifle Tiga Posisi Beregu Putra, Indonesia naik tiga tingkat ke posisi kelima dalam klasemen medali sementara. Tim Merah Putih mengemas dua emas dan tiga perunggu.
Sebelumnya emas juga diraih Arista Perdana Putri Darmoyo/Muhammad Iqbal Raia Prabowo pada nomor 10m Air Pistol Tim Campuran.
Lalu perunggu dari Iqbal Raya di nomor 10m Air Pistol Putra, Audrey Zahra Dhiyaanisa/Khairunnisa Salsabela/Masayyu Putri di nomor Air Rifle Beregu Putri, dan Lily Sulistyadewi Tirthajaya/Rihadatul Asyifa /Arista Perdana Putri Darmono yang turun di nomor Air Pistol Beregu Putri.
Sedangkan Hungaria masih kokoh di puncak klasemen medali dengan tiga emas dan satu perak. Kazakhstan membayangi di urutan kedua dengan dua emas, empat perak, dua perunggu. Lalu Austria dan Korea Selatan berbagi tempat di posisi ketiga dengan sama-sama mengoleksi dua emas, dua perak, tiga perunggu.