Bagikan:

JAKARTA – Kontingen Indonesia potensial kehilangan 39 medali emas pada SEA Games 2023 di Kamboja. Kalkulasi itu setelah beberapa cabang olahraga (cabor) yang bisa menjadi andalan Indonesia dipastikan tidak akan dipertandingkan.

Kejuaraan multicabang yang melibatkan negara sekawasan Asia Tenggara ini akan berlangsung dari 5 sampai 27 Mei mendatang. Total ada 44 cabor dan 632 disiplin nomor yang akan dilombakan di ajang dua tahunan tersebut.

”Saya akan transparan soal data prestasi atlet. Sekarang saya beberkan kenapa kita potensi kehilangan 39 medali emas di SEA Games Kamboja nanti,” ujar Chef de Mission (CdM) Kontingen Indonesia Lexyndo Hakim, Kamis, 2 Maret 2023.

Indonesia akan kehilangan sebanyak 32 medali emas yang berasal dari enam cabor andalan. Enam cabor itu sebelumnya dilombakan di SEA Games Vietnam 2022 lalu, tetapi di edisi ke-32 tahun ini tidak dipertandingkan.

Rincian sebanyak 32 medali emas yang akan hilang tersebut adalah lima medali emas dari panahan, enam medali dari kano dan kayak, dari rowing dan menembak masing-masing delapan emas, dua dari boling, dan tiga medali hilang dari cabor catur.

Sementara itu, sisa tujuh medali yang hilang berasal dari artistic gymnastic, women's floor exercise, e-sport free fire mobile, team event, balap sepeda downhill individual putri, dan Individual Time Trial putri. Ini juga cabor yang event-nya tidak dilombakan.

”Tapi, kita juga punya cabor lain yang potensial untuk menambahkan medali buat Indonesia. Termasuk cabor yang tidak dimainkan di Vietnam, tapi digelar di Kamboja,” kata Lexy.

Selain itu, dari 44 cabor yang dilombakan nanti, hanya 21 di antaranya yang masuk dalam kategori olimpik. Sementara itu, sisanya tuan rumah lebih banyak memasukkan cabor tradisional maupun nomor di luar olimpik.

Langkah ini untuk memuluskan keinginan mereka untuk menggeser posisi Indonesia dari urutan ketiga dari daftar klasemen perolehan medali di ajang yang dimulai sejak 1959 tersebut.

Di SEA Games Vietnam 2022 lalu, Indonesia menempati peringkat ketiga klasemen perolehan medali dengan total koleksi 241. Rinciannya 69 medali emas, 92 perak, dan 80 perunggu.