JAKARTA - Legenda sepak bola Brasil, Pele, tengah dirawat di rumah sakit di Sao Paolo. Dia sudah berada rumah sakit sejak 29 November karena tim dokter ingin mengevaluasi kembali perawatan sang legenda.
Pele telah menjalani kemoterapi sejak operasi mengangkat tumor usus besar pada September 2021. Dokter juga mendiagnosisnya mengalami infeksi pernapasan.
Kini kesehatan Pele terus membaik. Namun belum diketahui jadwal pasti mantan pemain Santos itu bisa keluar dari rumah sakit.
"Belum ada tanggal yang ditetapkan untuk meninggalkan rumah sakit, namun kondisi klinis pasien terus membaik, terutama infeksi pernafasan," kata pihak rumah sakit dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Antara via AFP.
"Dia tetap di kamar standar, sadar dan dengan tanda-tanda vital yang stabil," lanjut pernyataan itu.
Putri Pele Kely Nascimento dan Flavia Arantes telah berusaha meyakinkan para penggemarnya tentang kesehatan sang ayah. Dia juga telah menyangkal laporan yang menyebut Pele telah ditempatkan dalam ruang perawatan akhir hayat.
Nascimento yang tinggal di Amerika Serikat, memposting sepasang foto dari rumah sakit di Instagram pada hari Senin, 12 Desember, termasuk salah satu tangannya memegang tangan ayahnya, dengan pesan: "Saya tiba."
BACA JUGA:
Pele yang bernama asli Edson Arantes do Nascimento, mencetak lebih dari 1.000 gol dalam salah satu karier paling bersejarah dalam olahraga. Dia adalah satu-satunya pemain dalam sejarah yang memenangkan tiga Piala Dunia (1958, 1962 dan 1970).
Pele telah dalam kondisi kesehatan yang rapuh dalam beberapa tahun terakhir, dan penampilan publiknya semakin jarang. Tapi dia tetap aktif di media sosial.
Dia secara teratur memposting via online selama Piala Dunia, termasuk pesan dukungan untuk bintang Brasil saat ini Neymar setelah "Selecao" tersingkir dari turnamen di Qatar dalam kekalahan perempat final dari Kroasia Jumat.
"Teruslah menginspirasi kami," kata Pele kepada striker Paris Saint-Germain (PSG) berusia 30 tahun itu, yang menyamai rekor 77 golnya untuk Brasil selama pertandingan.