Bagikan:

JAKARTA - Satuan Tugas (Satgas) Transformasi Sepak Bola Indonesia telah melakukan sejumlah pertemuan. Tim ini terus menyusun rekomendasi dan kebijakan dalam rangka membenahi tata kelola sepak bola nasional.

Para perwakilan Kementerian/Lembaga yang tergabung dalam Satgas Transformasi Sepak Bola Indonesia telah menyampaikan laporan kinerja.

Setiap departemen juga sudah berkoordinasi dan memberikan laporan kepada sekretariat Satgas.

Sebut saja Kementerian PUPR yang sudah menyusun tiga tim sampai tingkat daerah dengan rencana kerjanya, demikian yang dilansir PSSI dalam laman resmi federasi, Selasa, 8 November 2022.

Sementara Polri telah selesai melakukan sinkronisasi dan harmonisasi oleh berbagai stakeholder, termasuk kordinasi dengan Interpol.

Mulai tanggal 9 November, tim Satgas akan bekerja di Crisis Center di GBK Arena yang disiapkan Kemenpora. Setiap hari tim Satgas akan mematangkan rumusan tentang perbaikan tata kelola sepak bola di Indonesia.

"Satgas ini memiliki tugas untuk memperbaiki dan membenahi tata kelola sepakbola Indonesia," ujar Ketum PSSI, Mochamad Iriawan, dikutip dari situs resmi PSSI.

"Untuk itu, setiap departemen harus mengoordinasikan hasil kerja dengan departemen lain di dalam Satgas," lanjutnya.