JAKARTA - Pertandingan ulang yang ditunggu-tunggu antara Oleksandr Usyk dan Anthony Joshua berlangsung di Arab Saudi pada awal Agustus kemarin dengan kemenangan yang berpihak kepada petinju asal Ukraina.
Menyusul kemenangan Usyk, Robert Garcia mengatakan bahwa anak didiknya, Joshua, secara mental terkuras sejak ronde 10 atau 11, meskipun faktanya dia nyaris KO beberapa menit sebelumnya.
"(Joshua) sebenarnya sudah kalah mental sejak ronde 10 atau 11," kata Garcia dikutip dari Marca, Selasa, 30 Agustus.
"Ronde 10 sangat menentukan bagi Usyk. Itu mengubah seluruh pertarungan dan secara mental kami sudah kalah. Tapi masih ada keberuntungan yang dia hubungkan dengan pukulan bagus atau semacamnya, karena Anthony benar-benar memukul dengan keras.
"Dan satu pukulan bisa mengubah pertarungan. Itu yang kami tunggu untuk melihat apakah pukulan atau apa, karena dia sudah mendominasi."
Dalam sebuah wawancara dengan Izquierdazo, sang pelatih mengatakan bahwa ronde ke-10 pertarungan adalah yang mengubah segalanya, karena sejak saat itu Usyk mengambil kendali dan berjalan menuju kemenangan.
"Pertarungan berjalan dengan baik, tetapi ronde 10 mengubah pertarungan," imbuh Garcia. "Tiga ronde terakhir adalah yang mengubah pertarungan.
BACA JUGA:
"Di ronde sembilan kami hampir menang, bahkan mungkin dengan KO, sampai ronde itu kami memenangkan pertarungan seperti yang dilihat juri, diputuskan di ronde terakhir".
Dalam duel itu, Usyk menunjukkan hati sebagai seorang petarung saat ia mempertahankan gelar kelas beratnya.
"Keinginannya untuk menunjukkan kepada negaranya mengapa negara itu (Ukraina) tidak boleh dikalahkan, secara mentallah yang membuat pertarungan berubah dan itulah yang membuatnya menang," tutup Garcia.