Bagikan:

JAKARTA - Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) menyebut laga pembukaan Piala Dunia Qatar 2022 akan digelar satu hari lebih cepat. Hal itu dilakukan agar memungkinkan Qatar selaku negara tuan rumah untuk memulai turnamen melawan Ekuador.

Turnamen sepak bola empat tahunan paling bergengsi ini awalnya dijadwalkan berlangsung pada Senin, 21 November, di mana laga perdana akan dibuka antara juara Afrika, Senegal menghadapi Belanda di Grup A.

Namun, FIFA kemudian berencana untuk mengubah agenda pertandingan pembuka dengan menempatkan Qatar selaku tuan rumah melawan Ekuador. Dua negara ini juga terdapat di Grup A dan laga akan berlangsung pada Minggu 20 November.

Meski Biro Dewan FIFA yang terdiri dari presiden FIFA, Gianni Infantino dan para pemimpin dari setiap konfederasi benua belum mengonfirmasi persetujuan. Rencana ini dianggap sudah menjadi keputusan yang matang. Artinya, Piala Dunia 2022 Qatar akan digelar mulai 20 November hingga final 18 Desember.

Negara-negara tuan rumah telah berpartisipasi dalam laga pembuka Piala Dunia dalam empat edisi terakhir turnamen. Pada edisi sebelumnya, laga pembuka tak menampilkan tim tuan rumah.

Turnamen terakhir di mana tuan rumah tidak tampil di laga pembuka adalah saat Piala Dunia 2002, saat itu Senegal secara mengesankan mengalahkan juara bertahan Prancis dalam pertandingan pembukaan turnamen yang diadakan di Korea Selatan dan Jepang.

Setelah itu, tradisi kompetisi kemudian berubah. Dari yang tadinya dibuka oleh tim pemegang kompetisi, menjadi tim tuan rumah yang bermain di laga pembuka.

Meski jadwal pertandingan pembuka digelar satu hari lebih cepat, jadwal pertandingan Inggris melawan Iran di Grup B pada 21 November tidak akan mengalami perubahan.

Sebelumnya, Piala Dunia umum digelar pada musim panas, tapi di tahun ini akan digelar pada bulan November dan Desember. Hal itu karena cuaca di Qatar selaku tuan rumah akan sangat tinggi dan berlebihan ketika musim panas berlangsung.

Gelaran Piala Dunia 2022 Qatar juga akan menjadi yang perdana digelar dalam 92 tahun sejarah Piala Dunia karena dipentaskan di tengah musim domestik Eropa. Agenda ini juga akan memastikan bahwa Liga Premier dan liga-liga besar lainnya di seluruh dunia akan dihentikan selama enam minggu setelah pembukaan musim baru berjalan tiga bulan.