JAKARTA - AS Roma harus mengakui keunggulan Fiorentina saat kedua tim bertemu di Artemio Franchi, Selasa, 10 Mei dini hari WIB. Dalam pertandingan itu, Serigala Roma takluk dengan skor 0-2.
Gawang AS Roma sudah bobol sejak menit kelima. Gol pertama tuan rumah dicetak Nicolas Gonzalez melalui eksekusi penalti.
Enam menit berselang, giliran Giacomo Bonaventura yang membobol gawang AS Roma. Ini menjadi gol terakhir yang tercipta dalam pertandingan itu.
Seusai pertandingan, pelatih AS Roma, Jose Mourinho menyalahkan VAR atas kekalahan timnya. Dia menyebut, aksi Rick Karsdorp bukanlah sebuah pelanggaran.
"Penjelasan...kami sudah lama menantikan penjelasan dan kami tak memilikinya," ujar Mourinho kepada DAZN, seperti dilansir Football Italia.
"Saya sudah melihat rekamannya, itu sentuhan, bukan pelanggaran. Wasit berada di dekatnya dan tidak memberikan penalti. Di ruang VAR, Banti (wasit di ruangan tersebut) turun tangan," lanjutnya.
BACA JUGA:
Mourinho mempertanyakan, kenapa VAR harus digunakan saat wasit berada tak jauh dari lokasi kejadian. "Ini adalah penjelasan yang kami inginkan dan tak memilikinya," tegas Mourinho.
Meski demikian, mantan pelatih Real Madrid dan Inter Milan itu mengakui, Fiorentina bermain lebih baik dalam pertandingan ini. Dia pun mengatakan, tuan rumah pantas menang.
Selain itu, dia mengungkapkan kondisi timnya yang kelelahan setelah melakoni semifinal Liga Conference, beberapa hari sebelumnya. Jose Mourinho tak menampik para pemain AS Roma kekurangan energi, baik dari segi fisik dan mental, dalam pertandingan melawan Fiorentina.
Terkait
