JAKARTA - Laga Bhayangkara FC versus Persita Tangerang dalam lanjutan Liga 1 2021/2022 pada Selasa, 1 Maret, berakhir imbang 2-2. Laga ini terbilang sengit sejak awal.
Terbukti, laga Bhayangkara FC vs Persita ini diwarnai dengan satu kartu merah. Pemain Bhayangkara FC, Melvin Platje, harus diusir wasit karena menendang pemain Persita, Dedi Gusmawan.
Tendangan Platje tepat mendarat di wajah mantan pemain Mitra Kukar tersebut. Dedi bahkan terkapar dan dibawa ke rumah sakit untuk mendapat perawatan.
Kartu merah Platje membuat Bhayangkara kesulitan untuk meraih kemenangan di sisa pertandingan.
"Kebobolan gol kedua membuat saya sedikit kecewa, tetapi agak sulit juga bermain dengan 10 orang pada 20 menit terakhir. Namun, kami selalu mengejar kemenangan di setiap pertandingan," ujar pelatih Bhayangkara FC, Paul Munster, dalam konferensi pers selepas pertandingan, seperti dilansir Antara.
BACA JUGA:
Jika Munster kecewa, tak demikian dengan pelatih Persita, Widodo C. Putro. Dia mengaku bersyukur meraih satu poin meski awalnya menargetkan kemenangan dalam laga ini.
"Yang terpenting ke depannya terus memperbaiki, jangan sampai membuat kesalahan yang akan menjadi gol untuk tim lawan," tuturnya.
Persita sebenarnya unggul lebih dulu pada menit ke-11 lewat aksi Harisson Cardoso de Oliveira. Namun, selang empat menit, Anderson Salles membawa Bhayangkara menyamakan kedudukan.
Bahkan, Salles membawa The Green Force berbalik unggul di menit tambahan babak pertama. Keunggulan itu hanya bertahan hingga menit ke-68 sebelum Edi Febriansah mencetak gol penyeimbang.
Dengan hasil ini, Bhayangkara FC berada di peringkat ketiga klasemen sementara Liga 1 dengan torehan 55 poin. Sementara Persita Tangerang berada di posisi ke-10 dengan raihan 35 poin.