LONDON – Taipan asal Rusia Roman Abramovich resmi tidak lagi menangani klub miliknya Chelsea FC karena mendapat banyak kecaman dari warga Inggris terkait invasi militer Rusia di Ukraina.
Abramovich yang membeli Chelsea sejak tahun 2003 menyerahkan kepengurusan the Blues pada badan amal internal klub.
"Selama hampir 20 tahun kepemilikan saya di Chelsea FC, saya selalu memandang peran saya sebagai penjaga klub, yang tugasnya adalah memastikan bahwa kami sukses seperti hari ini, serta membangun masa depan, sementara juga memainkan peran positif dalam komunitas kami," bunyi pernyataan Abramovich di situs resmi Chelsea yang dikutip Voi.id, Minggu 27 Februari.
Abramovic yang dekat dengan Presiden Rusia Vladimir Putin mengaku akan selalu mendukung Chelsea selamanya dan telah memberikan yang terbaik selama menangani klub asal London tersebut.
"Saya selalu mengambil keputusan dengan kepentingan terbaik klub. Saya tetap berkomitmen pada nilai-nilai ini. Itulah sebabnya saya hari ini memberikan amanat kepada Yayasan amal Chelsea untuk mengurus dan merawat Chelsea FC,” ujarnya.
"Saya percaya bahwa saat ini mereka berada dalam posisi terbaik untuk menjaga kepentingan Klub, pemain, staf, dan penggemar," pungkasnya.
BACA JUGA:
-
| OLAHRAGA
Polandia Resmi Tolak Lawan Rusia di Play Off Kualifikasi Piala Dunia Qatar
26 Februari 2022, 19:05 -
| OLAHRAGA
Tuchel Akui Imbas Invasi Rusia ke Ukraina Ganggu Persiapan Chelsea Lawan Liverpool
26 Februari 2022, 13:10 -
| OLAHRAGA
Putri Pemilik Chelsea Ikut Menulis Pesan Anti Presiden Vladimir Putin di Instagram
26 Februari 2022, 09:20
Tag Terpopuler
#prabowo subianto #tahun baru #hari ibu #nataru #natalPopuler
