Persebaya Menang Derbi Jatim, Aji Santoso Tebar Pesan Damai untuk Kedua Kubu Suporter
Pemain dan ofisial Persebaya saat merayakan kemenangan atas Arema FC di lapangan seusai laga ( Instagram.com/@officialpersebaya)

Bagikan:

JAKARTA - Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso menebar pesan perdamaian yang ditujukan untuk dua kubu suporter setelah timnya menang atas Arema FC di laga Derbi Jatim, Rabu malam.

Partai panas sarat gengsi antara Persebaya vs Arema FC itu berlangsung pada pekan ke-27 Liga 1 2021/2022 di Stadion I Wayan Dipta, Bali. Didaulat sebagai tuan rumah, Persebaya menang tipis 1-0 atas pasukan Singo Edan.

Gol tunggal penentu kemenangan Bajul Ijo itu dibuat oleh Samsul Arif. Berlangsung sengit, upaya membuat gol di laga ini juga tak mudah, terbukti lewat eksekusi Persebaya yang baru berhasil terjadi di menit ke-79.

Setelah memenangi pertandingan besar tersebut, Aji Santoso langsung memberikan pesan perdamaian untuk kedua suporter. Pelatih kelahiran Malang itu menekankan pentingnya rivalitas tanpa mengesampingkan rasa persatuan dan persaudaraan.

Dalam konferensi pers pasca pertandingan, Aji Santoso meminta waktu tambahan untuk mengingatkan kembali nilai-nilai sportsmanship dalam rivalitas. Sikap yang diambil tersebut cukup menarik karena murni inisiatif dari dirinya sendiri.

Menurut sang pelatih, Persebaya dan Arema FC punya sejarah rivalitas yang panjang di dunia persepakbolaan Indonesia. Namun, rivalitas tak boleh mencegah anggota kedua tim untuk hidup dalam harmoni.

"Kita tahu bahwa pertandingan ini adalah dua tim yang memiliki rivalitas yang tinggi baik Arema dan Persebaya tapi bagi saya rival itu hanya 90 menit," ujar Aji Santoso dalam konferensi pers setelah laga.

"Karena bagaimanapun juga di Arema masih banyak mantan anak didik saya dan yang kedua saya juga sangat dekat hubungan dengan pelatih seperti Siswantoro, Kuncoro dan lainnya bahkan di Bali kami juga sering komunikasi," imbuhnya.

Lebih lanjut, Aji Santoso juga berpesan bahwa panasnya persaingan cukup terjadi selama 90 menit saja. Rivalitas kedua tim jangan sampai merusak pertemanan dan kekeluargaan yang sudah terjalin selama ini terlebih di kubu suporter yang mudah terjadi gesekan.

"Memang tadi itu lawan saya 90 menit tapi setelah itu kita bertemu lagi, berkawan lagi, berkeluarga lagi, jadi menurut saya hanya 90 menit rivalitas begitupun para pendukung di luar yang harus bisa dewasa menjaga kebersamaan," kata Aji Santoso saat menutup konferensi pers.

Dengan tiga poin dari laga ini, Persebaya telah mengumpulkan 51 poin di peringkat ke-5 klasemen sementara Liga 1. Tapi selain itu, kemenangan ini sukses membuat Bajul Ijo memutus catatan 23 laga unbeaten milik Arema FC yang masih bertahan di puncak klasemen.