Harry Kane Jadi Penentu Kemenangan Spurs Atas City, Guardiola: Dia Tak Perlu Cetak Gol untuk Tunjukan Kualitasnya
Harry Kane dalam penampilan membela Tottenham Hotspur melawan Manchester City di Liga Primer Inggris 2021-2022 di Etihad Stadium, Inggris, pada Minggu, 20 Februari 2022 dini hari (INSTAGRAM @harrykane)

Bagikan:

JAKARTA — Pep Guardiola memuji Harry Kane yang menjadi penentu kemenangan Tottenham Hotspur di pertandingan melawan Manchester City. Penyerang 28 tahun tersebut dinilai tidak perlu mencetak gol untuk membuktikan kualitasnya.

Skuad asuhan Guardiola kalah tipis 2-3 saat menjamu Spurs di pekan lanjutan Liga Inggris 2021-2022 di Etihad Stadium, Inggris, pada Minggu, 20 Februari dini hari. Kane mencetak gol kemenangan pada masa tambahan waktu untuk membunuh mimpi tuan rumah meraup poin.

"Dia tidak harus mencetak gol hari ini untuk menunjukkan kualitasnya. Seluruh Inggris tahu betapa bagusnya dia," kata Guardiola sebagaimana dikutip dari The Guardian.

Kekalahan ini membuat City tidak bisa melebarkan jarak poin dengan pesaing terdekat mereka Liverpool yang mengisi posisi kedua papan klasemen sementara. The Citizen sekarang bertahan di posisi teratas dengan 63 poin, sedangkan The Reds mengekor dengan gap cuma enam angka.

Selisih poin tersebut kemungkinan bisa semakin kecil karena Liverpool punya satu pertandingan tunda. Selain itu, peluang The Reds untuk memangkas jarak poin juga terbuka saat kedua tim bertemu di Etihad pada 9 April nanti.

Guardiola mengatakan bahwa persaingan di Liga Inggris memang benar-benar ketat. Pelatih Spanyol itu menyebut timnya tidak harus menelan kekalahan untuk memahami sulitnya mempertahankan gelar di kompetisi elit Negeri Ratu Elizabeth tersebut.

"Kami tidak perlu kalah dalam satu pertandingan untuk mengetahui betapa sulitnya [memenangkan liga]. Ada banyak, banyak permainan yang masih harus dimainkan. Saya mengatakan beberapa minggu yang lalu bahwa kami membutuhkan banyak poin dan itu akan menjadi sangat sulit karena tim yang kami lawan berjuang untuk Liga Champions atau Liga Europa atau tidak terdegradasi," kata Guardiola.

"Masih banyak pertandingan yang harus dilalui dan banyak poin yang harus diperebutkan dan kami tahu betapa sulitnya itu. Kami tahu apa yang perlu kami lakukan untuk berada di sana [pada akhirnya]. Sekarang kami harus bangkit. Akan bagus untuk memahami betapa sulitnya [memenangkan gelar]. Kami sekarang akan berlatih dan bersiap untuk pertandingan berikutnya," ia melanjutkan.

Kekalahan melawan Spurs menjadi kekalahan pertama bagi skuad Guardiola di kompetisi liga sejak Oktober tahun lalu saat mereka takluk dua gol tanpa balas melawan Crystal Palace di Etihad Stadium.

City selanjutnya akan memainkan pertandingan tandang ke markas Everton di Goodison Park pada Minggu, 27 Februari 2022.