Bagikan:

JAKARTA - Mario Balotelli kembali ke timnas Italia setelah terakhir kali ia membela Gli Azzuri pada 2018 silam. Kembalinya Balotelli tak lepas dari peran sang pelatih, Roberto Mancini.

Balotelli dan Mancini sebelumnya memang dikenal dekat dan memiliki hubungan yang baik. Bagaimana tidak, soal urusan karier Balotelli, Mancini adalah orang yang punya jasa penting.

Mancini adalah sosok yang menangani Super Mario ketika berada di Inter Milan. Bukan cuma itu, sang pelatih pula lah yang kemudian memboyong Balotelli ke Manchester City ketika ia memutuskan pindah klub.

Soal kedekatan yang sudah terjalin cukup lama, Balotelli mengungkap bahwa hingga saat ini dirinya dan Mancini terus berhubungan baik. Balotelli bahkan juga mengungkap keinginan agar Mancini menjadi salah satu orang yang melihat ia mengakhiri karier nantinya.

"Kami berbicara dan semua baik-baik saja. Dia memberikan debut untuk saya dan saya harap dia adalah sosok yang melihat saya mengakhiri karier," ucap Balotelli dikutip dari Footbat Italia.

Bergeser soal pemanggilannya ke timnas Italia, Balotelli tak ingin itu jadi hal yang terlalu dibesarkan. Harapnya, dengan kondisi yang masih prima ia bisa memberi sumbangsih besar kepada Gli Azzurri.

"Saya dalam kondisi dan perasaan yang bagus. Dalam usia 31 tahun, bermain untuk tim nasional adalah hal normal. Tidak ada abnormalitas di sini," katanya.

"Saya harap Italia bisa lolos ke Piala Dunia, mereka layak mendapatkannya. Saya tak tahu mengapa Italia sampai harus berjuang di babak play-off namun hal seperti ini bisa terjadi," lanjut Balotelli.

Setelah dipastikan kembali bergabung dengan timnas Italia, Balotelli akan mulai menjalani pemusatan latihan dengan sejumlah pemain lain pada pekan ini.

Persiapan matang mesti dilakukan Mancini sebelum tim tampil di Kualifikasi Piala Dunia 2022. Apalagi Italia harus melalui babak play-off lantaran kalah bersaing dengan Swiss. Dalam babak pertama play-off Italia akan menghadapi Makedonia Utara.