Bagikan:

JAKARTA - Aric Improta dan Stephen Harrison menggagas sebuah project musik bernama House of Protection. Mereka akhirnya merilis EP perdana mereka berjudul ‘GALORE’ lewat Red Bull Records.

Terdiri dari enam lagu yang diproduseri oleh Jordan Fish, EP ini menampilkan keahlian musikal duo ini secara mengesankan dari semua aspek. Hanya empat bulan terbentuk sebagai duo, House of Protection telah merilis empat single, "It's Supposed To Hurt", "Learn To Forget", "Being One", dan "Pulling Teeth" yang mereka rilis pada bulan Agustus lalu.

Dari semua single yang telah mereka rilis, duo ini sekaligus menunjukkan bahwa mereka tidak bisa diklasifikasikan dalam satu jenis genre musik saja. Sejauh ini, mereka telah mendapatkan banyak pujian dan juga dukungan dari berbagai media seperti The Guardian, NME, Alt Press, dan masih banyak lagi.

"EP ini sangat berarti bagi kami. Kami merasa bahwa EP ini berhasil menetapkan sebuah arahan untuk apa yang bisa orang-orang harapkan dari karya kami kedepannya. Dimana House of Protection sendiri terdiri dari berbagai macam gaya musik dan bisa menghadirkan suasana yang berbeda-beda, namun di satu sisi karya kami akan selalu konsisten dengan menghadirkan sebuah energi yang tinggi. Kami harap EP ini bisa menginspirasi siapapun yang mendengarkan dan merasa mereka sedang berada di rumah," kata House of Protection terkait EP barunya dalam siaran tertulis.

Selain menghadirkan lagu-lagu yang telah dirilis sebelumnya, perilisan EP ini juga memperkenalkan dua lagu baru yaitu "Better Off" dan single utamanya "Fuse", sebuah lagu yang rasanya seperti dibawa ke acara rave tahun 90-an, penuh dengan sikap punk, dengan isian riff gitar rock, dan gaya musik elektronik yang mengingatkan kita pada The Prodigy.

Meski duo ini setia dengan energi musik keras yang penuh semangat, House of Protection menyeimbangkan kekacauan yang ada pada musiknya dengan beberapa momentum vokal yang menenangkan, yang bagi beberapa pendengar mungkin akan sulit mempercayai bahwa ini adalah pertama kalinya keduanya bernyanyi dalam sebuah lagu. Pada video resminya, Aric dan Stephen juga menghadirkan sebuah video penampilan yang luar biasa, di mana keduanya terlihat sedang berada di dalam gudang bawah tanah yang penuh sesak.

"'Fuse' bagiku terasa seperti pusat dari EP ini. Lagu ini memiliki energi elektronik yang organik dari lagu-lagu awal kami di bagian verse, lalu pada bagian chorus di mana vokal Steve dan produksi Jordan bertemu memberikan kontras yang begitu mewah. Bisa dibilang lagu ini adalah lagu yang paling sering aku dengarkan ketika proses produksi EP ini selesai," kata mereka di balik pemilihan single utama.

Sampai hari ini, setiap aspek dari EP ini dan single-single terdahulunya selalu didampingi oleh sebuah klip video yang selalu menantang secara kreatif atau pun penggarapannya. Duo ini berhasil menghadirkan pengalaman visual sebanyak mereka menggarap lagunya sendiri, dan pertunjukkan mereka secara live pun tidak akan berbeda dari itu energinya.

Mereka akan membawa energi ini ke panggungan mereka ke depannya, salah satunya adalah pertunjukkan perdana mereka di Los Angeles mendatang, lalu diikuti dengan pertunjukkan mereka di London yang kini sudah terjual habis tiketnya.