Bebe Rexha Curhat karena Frustasi, Gimik untuk Promosi Lagu Baru?

JAKARTA - Bebe Rexha melalui cuitan di X menyatakan rasa frustasinya terhadap kondisi industri hiburan yang dirasa bermasalah. Penyanyi dan penulis lagu 34 tahun itu merasa dibungkam ketika menyatakan pendapat.

Meski tidak secara terang menjelaskan apa yang menjadi permasalahannya terhadap industri, pelantun “Meant To Be” mengatakan jika dirinya bisa saja menghancurkan industri yang telah membesarkan namanya itu.

“Saya bisa menghancurkan sebagian besar industri ini. Saya frustasi. Saya telah DIRUSAK. Sudah lama sekali saya diam. Saya belum melihat tanda-tandanya meskipun orang terus-menerus mengungkitnya dan hal itu SANGAT JELAS,” kata Bebe Rexha melalui akun X miliknya, Selasa, 2 Juni.

“Dan ketika saya angkat bicara, saya dibungkam dan DIHUKUM oleh industri ini. Segalanya harus berubah atau saya akan mengatakan SEMUA kebenaran yang saya punya. Yang baik, yang jahat dan yang jelek,” lanjut Rexha.

Salah satu akun X mencoba merespon curhatan Rexha. Dia merasa penyanyi kelahiran New York, Amerika Serikat itu sedang mencoba mempromosikan lagu barunya yang berjudul “I’m The Drama”.

“Melakukan hal ini sambil mempromosikan single baru ‘I'm The Drama’ adalah waktu yang tepat - marketing atau bukan! Xx,” tulis seorang warganet.

“Marketing? Saya tidak punya anggaran untuk itu. AKU MUAK,” balas Rexha.

Lebih jauh, Rexha mengatakan bahwa curhatannya itu datang dari perasaan sedih yang sudah ditahannya sejak lama. Dia menyebut dukungan penggemar lah yang membuatnya masih bisa bertahan sampai saat ini.

“Ini tidak hanya datang dari kemarahan. Ini kesedihan. Saya sedang duduk di kamar hotelku di London sambil menangis. Saya merasa putus asa untuk waktu yang lama. Saya telah banyak berjalan-jalan di kota ini dan bertemu penggemar dan mereka benar-benar telah menyulut sesuatu dalam diri saya,” kata Bebe Rexha.

“Sejujurnya kalian semua telah memberiku kekuatan,” pungkasnya.