JAKARTA - Penyanyi Bebe Rexha dan Doja Cat menyanyikan lagu terbaru mereka, Baby I’m Jealous di acara penghargaan American Music Awards 2020 yang diselenggarakan pada Minggu, 22 November.
Sekilas, tidak ada yang salah dari penampilan tersebut. Keduanya kompak menyanyikan lagu tanpa gangguan. Namun, saat ditampilkan secara live, tidak sedikit warganet yang terkejut dengan penampilan Bebe Rexha.
Masyarakat tahu, Bebe Rexha adalah wanita berkulit putih. Tetapi mereka mulai mempertanyakan warna kulitnya sekarang. Tidak sedikit dari mereka yang menyebut Bebe Rexha melakukan Blackfishing.
Apa itu Blackfishing?
Blackfishing adalah istilah untuk mereka yang mengubah warna kulit menjadi warna gelap. Biasanya, Blackfishing dilakukan agar kulit mereka terlihat lebih eksotis. Padahal tindakan ini disebut dapat melukai kaum berkulit hitam.
Mengutip Dara Thurmond, perawat asal New York yang vokal terhadap isu Blackfishing mengatakan bahwa orang berkulit hitam selalu dipandang sebelah mata. Orang berkulit putih yang mencoba seperti berkulit hitam tidak tahu perjuangan yang dilewati wanita berkulit hitam untuk menerima kondisi mereka.
“Bahkan untuk beberapa lapangan pekerjaan, wanita berkulit hitam tidak bisa menggunakan rambut aslinya. Mereka harus menekan rambut mereka sampai menjadi lurus, ketika menggunakan kepang atau afro, orang akan melihatnya sebagai tidak bersih atau tidak rapi.” katanya kepada BBC International.
BACA JUGA:
Mengapa Seseorang Melakukan Blackfishing?
Mengubah sesuatu dalam penampilan sehari-hari mungkin akan membuat seseorang bertanya-tanya mengapa mereka mau melakukan hal tersebut. Mengutip Health, psikolog LaToya Graines menyebut ada beberapa alasan di balik hal ini.
Insecure atau rasa tidak aman menjadi salah satu alasan utama. Katanya, ketika seseorang ingin mengadopsi identitas lain, hal itu karena mereka tidak puas dengan identitas mereka dan percaya identitas orang lain jauh lebih menarik.
Mereka juga melihat peluang kemajuan ketika bertransformasi menjadi identitas lain. Apalagi di dunia hiburan, banyak orang yang menjadi representasi dunia tersebut. Banyak musisi kulit hitam yang meraih kesuksesan. Contohnya ada Beyonce dan Rihanna.
“Ingin mendapatkan sesuatu dengan menduplikasi diri sendiri sebagai orang lain untuk mendapatkan pekerjaan ini, uang ini, kesempatan ini, dan identitas itu bisa membuat seseorang mendapatkannya,” kata psikiater Gail Saltz.
Blackfishing juga bisa digambarkan sebagai cara marketing seseorang untuk melihat kaum kulit hitam sebagai estetika dan mencoba menjualnya. Menurut Gaines, blackfishing bukan cara yang benar untuk mengekspresikan rasa solidaritas dengan kaum kulit hitam.
Bebe Rexha Bukan yang Pertama
Kasus Bebe Rexha bukanlah yang pertama. Tidak terhitung berapa banyak figur publik yang melakukan Blackfishing.
Penyanyi Rita Ora sempat dirundung warganet karena menggunakan gaya rambut cornrows hingga afro meski dirinya berkulit putih. Ariana Grande juga disebut melakukan blackfishing seumur menjalani karier bermusiknya.
Puncaknya ketika ia merilis album thank u, next dan melepas video musik bersama Nicki Minaj, rapper berdarah Afrika. Kulit Grande terlihat jauh lebih gelap dibandingkan Minaj tetapi ketika melakukan pemotretan untuk majalah, kulitnya selalu berwarna cerah.
Inside the July issue, @ArianaGrande shares details of her difficult and transformative past year with Vogue: https://t.co/FociKiCJnD pic.twitter.com/teENfb8HfQ
— British Vogue (@BritishVogue) June 4, 2018
Grup K-pop MAMAMOO juga mendapat kecaman setelah mewarnai wajah mereka dengan warna gelap saat menyanyikan lagu Uptown Funk milik Mark Ronson dan Bruno Mars di konser mereka.
Melalui pernyataan resminya, MAMAMOO menyebut mereka ingin meniru gaya Bruno Mars namun penggemar menyebut perlakuan mereka tidak menghargai ras lain padahal musik mereka mengadopsi musik orang kulit hitam.
Penyanyi Agnez Mo juga dianggap melakukan Blackfishing. Dengan mengubah gaya rambutnya dan warna kulitnya menjadi gelap, warganet sering meminta Agnez Mo untuk berhenti meniru orang berkulit hitam.
Sementara itu, Bebe Rexha yang sempat menyebut dirinya wanita berkulit putih di masa lalu tidak berkomentar mengenai kontroversi ini. Penggemar mencoba membelanya dengan mengatakan itu adalah efek lightning di panggung saat ia tampil.