Bagikan:

JAKARTA - Elmatu sebenarnya sudah cukup lama berada di belantika musik Indonesia. Dikenal sebagai salah satu perserta X-Factor bersama boyband Nu Demention pada tahun 2012. Sempat menyerah dan kembali ke Makassar, Elmatu akhirnya menemukan passion-nya sebagai penyanyi solo. 

Memiliki karya sendiri, adalah impian lama yang dipendam Elmatu. Saat merilis Aku yang Salah, Elmatu tidak berani berharap banyak. "Aku nggak nggak punya ekspektasi apa-apa. Punya karya saja sudah senang," terangnya saat bertandang ke redaksi VOI beberapa waktu lalu.

Namun, takdir berkata lain. Kerja keras memang tak pernah menghianati hasil. Lagu Elmatu menemui takdir kesuksesan berkat TikTok. 

"Bersyukur banget, setelah keliling kesana-kemari akhirnya punya lagu yang kayak aku lagi curhat nih. Pas itu rilis, ada yang DM aku bilangnya mau pakai lagu aku untuk TikTok. Ternyata dia salah satu contect creator di TikTok dan bikin lagu aku dikenal," paparnya. 

Menjadi penyanyi solo, pria asal Makassar bisa memaksimalkan perasaan saat menyanyi. "Kalau solo semua bagian bagus dari lagu itu aku yang main. Kalau boyband ada part yang harus aku bagi. Dan aku menikmati sebenarnya, nggak capek. Kalau buat band, karena aku nggak merasa sendirian. Kalau ada lagu dimana aku tarik nafas, anak-anak band yang nyanyi. Semua pengalaman memberi manfaat," katanya.

Sukses dengan single pertamanya Aku Yang Salah yang berhasil mendapatkan lebih dari delapan juta pendengar, kini Elmatu kembali merilis single yang berjudul Bukan Dia Untukku.  Disini Elmatu menceritakan lanjutan perjalanan kisahnya memperjuangkan perasaan dan cinta sejatinya. 

Bukan Dia Untukku bercerita tentang kisah cinta Elmatu yang sebelumnya kandas karena perbedaan keyakinan. Di tengah hiruk-pikuknya dunia dan lingkungannya, ia masih belum bisa begitu saja merelakan cinta yang ia anggap sejati. Namun seiring berjalannya waktu, Elmatu mencoba membuka hatinya untuk cinta yang baru. Dan mungkin ia berharap, cinta inilah cinta terakhir dalam hidupnya.

"Jadi ceritanya setelah aku sadar aku yang salah, karena perbedaan kita pisah. Setelah kita pisah, kayak menyadari kayaknya bukan dia. Itu kenapa dua lagu itu nyambung, ya karena dari kehidupan pribadi," jelas Elmatu.

Lagu Bukan dia  Untukku, menurut Elmatu, bisa bikin galau banget. "Karena cerita cinta beda agama itu jamak. Lalu sudah putus aku masih mikirin dia meskipun lagi nongkrong. Sampai akhirnya menemukan orang baru yang buat aku mikir ini orang terakhir. Jadi sadar Bukan Dia Untukku," kata Elmatu.