Bagikan:

JAKARTA - Tami Aulia dikenal sebagai salah satu penyanyi cover asal Lombok, Nusa Tenggara Barat. Kanal YouTube miliknya mencapai 9 juta subscriber.

Namun, Tami mengaku sempat mencoba merilis album secara mandiri. Bahkan ia sempat mempromosikan karya tersebut di daerah asalnya.

“Sebenarnya aku pernah menghadapi masa yang di mana aku di luar dari digital platform. Aku juga sempat ngeluarin karya kayak album gitu. Udah lewat tour cafe kayak bikin showcase,” kata Tami Aulia di Senayan, Jakarta Pusat, Senin, 6 November.

“Dan itu juga terbatas lokasinya, cuma di Lombok, nggak kayak orang-orang bisa berkarya dan dapat lebih banyak audiens kalau berkaryanya di ibu kota (Jakarta),” lanjut Tami.

Kemudian, Tami memutuskan untuk bisa lebih banyak didengar di luar daerah Lombok dengan sering meng-cover lagu penyanyi lain lewat YouTube, sejak tahun 2019.

Lewat platform YouTube, Tami Aulia berhasil membuat namanya semakin dikenal. Namun, sebagai penyanyi cover.

“Akhirnya terbesitlah buat batu loncatan lewat cover-cover lagu. Berharapnya nanti ketika ngeluarin karya orisinal bisa ada audiens,” katanya.

Meski memiliki 20 lagu orisinal, status sebagai penyanyi cover sudah sangat melekat padanya.

Meski demikian, Tami Aulia tidak membuatnya risih. Bahkan sebaliknya, hal itu membuatnya semakin semangat dalam menghasilkan karya.

“Dua puluh lebih sebenarnya (punya lagu orisinal). Cuma ya itu, menghilangkan image musisi cover itu agak susah. Karena permintaan audiens aku sendiri buat cover. Tapi nggak apa-apa, pelan-pelan aku bakalan giring audiens aku buat dengerin karya-karyaku,” kata Tami Aulia.

“Risih sih nggak, justru membangkitkan semangat. Rasanya kayak dikasih kesempatan kedua buat struggle lagi, survive lagi di beda elemen. Dari cover lagu orang sekarang bisa bikin karya sendiri,” pungkasnya.