JAKARTA - Beberapa waktu lalu, Slank merilis versi remastered dari album legendaris, Tujuh, sebagai bagian dari perayaan berkarya mereka selama hampir 40 tahun di kancah musik nasional.
Kini, melalui media sosial Instagram, band asal Jakarta ini membeberkan alasan lain terkait perilisan album tersebut.
Pertama, album Tujuh sudah menginjak usia ke-25 pada tahun ini. Kedua, album ini digarap oleh formasi terakhir sekaligus terlama Slank.
Ketiga, beberapa lagu dalam album ini baru disukai pendengar beberapa tahun belakangan. Contohnya Poppies Lane Memory dan Kosong Sama Kosong.
BACA JUGA:
"Dari sekian banyaknya album Slank, kenapa akhirnya album Tujuh yang kita remastered? Lo tinggal slide ke kanan buat dapetin jawabannya," tutur Slank dala unggahannya.
"Ngomong-ngomong, lo punya cerita apa waktu album Tujuh keluar pertama kali? share di kolom komentar, kita pengen tau cerita lo juga," tutupnya.
Versi remastered album Tujuh sudah bisa didengar di berbagai layanan digital streaming.