JAKARTA - Toyota Camry generasi terbaru telah diperkenalkan secara global akhir tahun lalu dengan wilayah Amerika Serikat (AS) menjadi negara pertama yang menjual sedan ini.
Setelah debut di negeri Paman Sam, dikabarkan bahwa sedan mewah ini akan menyapa pasar Asia Tenggara (ASEAN), menyusul rivalnya Honda Accord generasi terbaru yang telah diperkenalkan lebih dulu.
Dilaporkan Autolifethailand, Jumat, 9 Agustus, sedan generasi kesembilan ini akan menandai debutnya di regional tersebut pada Oktober tahun ini.Dikabarkan bahwa Toyota Camry untuk pasar ASEAN akan mengikuti spesifikasi Taiwan.
Berbeda dengan versi Amerika Utara dan China, sedan versi Taiwan memiliki sejumlah perbedaan pada bumper, pelek, dan lampu. Selain itu, model yang akan dijual memiliki perpaduan desain Amerika dan China.
BACA JUGA:
Untuk bagian dalam, Camry tersebut akan mengadopsi desain kabin Amerika Utara dan China. Interiornya didesain ulang dengan layout dasbor baru dengan layar infotainmen lebih lebar pada bagian tengahnya.
Selain itu, Toyota juga memberinya kluster instrumen yang memiliki grafik dan tampilan baru sebagai bagian dari pembaruan untuk tahun 2025.
Diharapkan sedan ikonis mewah ini akan mendapatkan sistem hybrid eksklusif untuk pasar ASEAN. Kemungkinan pabrikan akan mengambil sistem tersebut dari RAV4 Hybrid. Artinya, Camry ini akan dibekali dengan mesin 4-silinder 2,5 liter Atkinson-cycle dikawinkan dengan motor listrik kompak yang menghasilkan tenaga gabungan hingga 225 dk.
Dengan demikian, ini membuka peluang bahwa Toyota Camry terbaru akan tiba di sejumlah negara ASEAN dalam waktu dekat, tak terkecuali Indonesia.
Saat ini, PT Toyota-Astra Motor (TAM) masih menjual model generasi kedelapan sejak diluncurkan 2019 lalu. Dibangun di atas platform TNGA GA-K untuk kendaraan mewah, TAM menjualnya dalam versi non-hybrid tipe V dan Hybrid Electric Vehicle (HEV). TAM masih menjual Camry generasi ini di pasar Indonesia dengan harga mulai dari Rp809,8 juta hingga Rp945,4 juta On The Road DKI Jakarta.