JAKARTA - Pabrikan mobil Amerika Serikat, Cadillac, baru saja memperkenalkan mobil konsep yang dijamin membuat para pecinta mobil mewah ternganga. Adalah Cadillac Sollei, sebuah mobil convertible berukuran besar yang terlihat lebih seperti model produksi ketimbang sekadar konsep.
Sollei bisa dibilang adalah versi atap terbuka dari sedan mewah Cadillac Celestiq yang dijual seharga 300.000 dolar AS (setara Rp4,8 miliar) yang dirakit tangan.
Mobil konsep ini diperkirakan menggunakan mesin listrik berbasis platform Ultium dengan jangkauan lebih dari 480 kilometer.
““Konsep ini merayakan silsilah Cadillac dalam mobil convertible elegan dalam bentuk modern dengan memupuk kemewahan tinggi melalui ekspresi dan pengalaman desain,” kata Direktur Sesain Cadillac Erin Crossley, dalam ruang media pabrikan, 22 Juli.
Sementara, melansir Edmunds, 23 Juli, dengan Sollei, Cadillac seolah ingin kembali merebut tahta sebagai produsen mobil mewah terdepan. Nama Sollei sendiri merupakan gabungan dari kata "solar" (matahari) dan "leisure" (waktu luang), menggambarkan pengalaman berkendara santai di bawah terik matahari.
Sekilas, Sollei memiliki kemiripan dengan Celestiq, terutama dari pilar kaca depan ke depan. Namun, Sollei jelas tampil lebih bongsor dengan panjang melebihi Escalade standar dan pintu berukuran 172 cm. Kap mesin yang memanjang, pelek 23 inci, dan lampu belakang LED yang ramping semakin mempertegas aura mewahnya.
Yang paling mencuri perhatian adalah warna Sollei. Kombinasi cat Manila Cream di eksterior dengan jok berwarna Solar Yellow menciptakan kesan musim panas yang ceria. Jok berbahan kulit ini bahkan memiliki lapisan metalik yang akan berkilau saat terkena sinar matahari.
Interior Sollei tak kalah mewah. Panel pintu dihiasi motif kayu yang dipotong laser, sementara motif aluminium di sekitar cup holder seakan membawa kita kembali ke era kejayaan Cadillac dengan model V16 Dual-Cowl Phaeton 1937 dan Eldorado Biarritz Convertible 1959.
Layar instrumen melengkung berukuran 35 inci dan layar penumpang 20 inci seperti yang terdapat pada Escalade dan Escalade IQ turut hadir di Sollei. Namun, yang lebih istimewa adalah ruang duduk belakang.
Ruang kaki belakang Sollei setara dengan Mercedes-Benz S-Class, ditambah dengan hiasan kayu buatan tangan yang menyerupai dek kapal pesiar pada sandaran kursi depan. Cadillac menggunakan material natural di seluruh kabin, sehingga nuansa kemewahan terasa begitu nyata.
Uniknya, di antara kursi belakang terdapat tempat khusus untuk peralatan birdwatching. Ya, alih-alih perlengkapan piknik atau berburu yang biasa ditemukan pada mobil mewah, Cadillac menawarkan sesuatu yang berbeda: menikmati kicauan burung. Konsep ini dilengkapi dengan empat buah "suling" kaca yang dapat mengeluarkan suara empat jenis burung penyanyi khas Amerika.
BACA JUGA:
Yang paling menarik, mobil konsep Sollei ini terlihat sangat siap untuk diproduksi massal. Tidak ada penggunaan kaca spion kamera atau material futuristik yang biasa dijumpai pada mobil konsep. Sollei berbagi banyak komponen dengan Celestiq, kecuali atap lipatnya, dan diyakini akan menggunakan platform Ultium yang sama. Artinya, Sollei berpotensi memiliki tenaga sekitar 600 dk dan akselerasi 0-100 km/jam dalam waktu kurang dari 4 detik.
Jika diproduksi massal, Sollei akan menjadi mobil convertible pertama Cadillac sejak XLR. Pesaingnya pun terbilang sedikit dan jelas harganya bakal melebihi Celestiq.
Dengan ukuran yang jauh lebih besar dibanding Mercedes-AMG SL, Bentley Continental GT Convertible, atau Aston Martin DB12 Volante, serta interior yang jauh lebih mewah, Sollei berada di kelasnya tersendiri. Mungkin pesaing terdekatnya adalah Rolls-Royce Phantom Drophead Coupe, yang sudah tidak diproduksi lagi sejak 2016.