JAKARTA - Kabar menarik datang dari BYD. Produsen otomotif ternama dari China ini membawa SUV berbadan besar Yangwang U8 dan dipamerkan di seluruh ruang showroom wilayah Australia.
Meskipun ditampilkan dalam setir kiri, kemungkinan mobil tersebut akan hadir di Australia pada tahun depan dengan regulasi setir kanan. SUV flagship ini dipamerkan dalam dealer Cremorne di Melbourne dan Fortitude Valley di Brisbane dalam beberapa hari terakhir.
Melansir dari Drive, Rabu, 3 Juli, model Yangwang U8 telah dikembangkan dalam wujud setir kanan dan diharapkan tiba untuk pasar Australia paling lambat akhir tahun 2025.
"Saya sering berbicara tentang investasi yang dapat membawa hal tersebut ke negara ini, namun segmennya juga sangat kecil," kata Managing Director EVDirect atau distributor BYD Australia Luke Todd pada tahun lalu.
Meskipun akan memasuki pasar kendaraan mewah, pihak perusahaan akan mengusahakan bahwa Yangwang U8 bakal menjadi salah satu model yang paling diminati konsumen Australia.
“Kami ingin melihat lebih banyak warga Australia mampu membeli EV dan Yangwang dijual dengan harga sekitar 220.000 dolar Australia (Rp2,4 miliaran) di China,” tambah Todd.
BACA JUGA:
Namun, kabar terbaru lainnya pihak distributor belum mengonfirmasi secara resmi mengenai kehadiran model tersebut. Tapi, peluang kehadiran model tersebut di pasar negeri kanguru masih terbuka.
“Pusat pengalaman BYD adalah sebuah lingkungan bagi klien untuk mengeksplorasi kemampuan teknologi canggih kami. Kendaraan yang dipamerkan sementara ini merupakan prototipe yang menunjukkan kemampuan tersebut dan masa depan merek ini,” kata mereka.
SUV ini memiliki dimensi panjang 5.319 mm, lebar 2.050 mm, tinggi 1.930 mm, dan wheelbase 3.050 mm. Meskipun memiliki ukuran yang besar dan tangguh, mobil ini hanya tersedia dengan konfigurasi lima tempat duduk dan tidak menawarkan opsi tiga baris.
Yangwang U8 tersebut memiliki kemampuan unik yang tidak dimiliki kendaraan lain, yakni dapat mengapung di atas air dan berlayar dengan kecepatan 3 km/jam atau melakukan putaran tangki 360 derajat.
Hal menarik lainnya ialah mobil ini mengusung Electric Range Extended Vehicle (EREV), artinya YangWang U8 masih mengandalkan mesin pembakaran (ICE) 2,0 liter turbo berfungsi sebagai pembangkit tenaga baterai dan tidak terhubung ke sumbu roda.
Sementara itu, mobil tersebut memiliki baterai LFP berkapasitas 49,05 kWh yang dapat menjangkau 180 km. Bila digabungkan dengan tangki bensin 75 liter, model ini dapat berjalan sejauh 1.000 km tanpa henti.
Kemudian, SUV tersebut juga didukung oleh empat motor listrik masing-masing berkekuatan 220 kW, sehingga menghasilkan tenaga gabungan 880 kW dan torsi 1.280 Nm. Dengan demikian, mobil tersebut dapat berakselerasi dari 0 ke 100 km/jam dalam 3,6 detik dengan kecepatan tertinggi 200 km/jam.
Berbeda dengan kendaraan hybrid dari China pada umumnya, Yangwang U8 diposisikan di atas model SUV lainnya dari BYD dan akan bersaing dengan Mercedes-Benz G-Class, Toyota Land Cruiser, Lexus LX, Jeep Wagoneer, dan Land Rover Range Rover.