JAKARTA - Cloud EV adalah salah satu mobil listrik andalan Wuling di pasar Indonesia, namun model ini dilaporkan segera merambah pasar India tapi di bawah label Morris Garage (MG).
Tidak mengherankan jika MG dan Wuling berada di bawah naungan perusahaan yang sama, Shanghai Automotive Industry Corporation (SAIC). Hal ini memungkinkan keduanya untuk saling berbagi platform, seperti yang dilakukan MG dengan menghadirkan Comet EV yang berwujud Air EV di India.
Cloud EV memiliki panjang 4.300 mm dan wheelbase 2.700 mm, menjadikannya sangat cocok untuk pasar India. Menariknya, harga mobil ini telah bocor ke publik.
Menurut laporan dari Autocar India, Rabu, 15 Mei, pabrikan Inggris ini kemungkinan akan menetapkan harga Cloud EV di bawah 2 juta rupee (sekitar Rp384,9 juta), menjadikannya pesaing tangguh bagi Tata Nexon EV dan Mahindra XUV400.
Laporan tersebut juga menyebutkan bahwa kunci dari penetapan harga kompetitif ini adalah tingkat lokalisasi yang tinggi, termasuk dalam pembuatan paket baterai.
BACA JUGA:
Desain Cloud EV tampil elegan, baik eksterior maupun interior. Bagian dalamnya menawarkan ruang yang luas dengan penggunaan material berkualitas tinggi di seluruh kabin.
Model ini akan tersedia dalam dua opsi paket baterai: 37,9 kWh dan 50,6 kWh, yang menawarkan jangkauan masing-masing 360 km dan 460 km. Mobil ini juga dilengkapi motor listrik yang terpasang di bagian depan, menghasilkan tenaga sebesar 134 dk.
Sementara, di Indonesia, Wuling telah membuka pemesanan untuk Cloud EV dengan harga Rp410 juta, yang sudah termasuk pemotongan pajak 10 persen. Pengiriman unit pertama dijadwalkan pada Mei ini.
