Bagikan:

JAKARTA - Suzuki Jimny versi lima pintu diproduksi dan secara eksklusif diperuntukkan untuk pasar India. Namun karena kepraktisannya dengan dimensi lebih panjang, bukan tidak mungkin mobil ini akan diekspor ke Jepang.

Ini diungkapkan oleh CV Raman, selaku Chief Technology Officer Maruti Suzuki, mengatakan bahwa pihaknya akan membawa SUV tersebut ke pasar Negeri Sakura, namun itu semua memerlukan waktu.

“Jimny lima pintu juga akan diluncurkan di Jepang, tetapi dalam beberapa waktu,” kata Raman dilansir dari Carscoops, Rabu, 18 Oktober.

Kemungkinan ini kembali diperkuat dengan pabrikan yang sebelumnya mengumumkan rencana untuk menawarkan model ini di pasar global, termasuk India, Afrika, dan Amerika Latin, namun Suzuki sepertinya akan mempertimbangkan lebih lanjut tergantung reaksi publik.

Model ikonik tersebut dibangun berdasarkan kegunaannya di medan off-road ekstrem mulai sasis ladder frame, sudut bodi yang luas, suspensi rigid 3-link serta penggerak ALLGRIP Pro (4WD) dengan transfer gear low range (mode 4L).

5

Secara desain, mobil ini memiliki dimensi yang lebih panjang dibanding Jimny model 3 pintu. Namun juga tampak tidak jauh berbeda dari fasia depan, bumper depan dan belakang, kap mesin, kaca depan serta ekstensi lengkungan roda juga tampak identik dengan model tiga pintu. Perbedaannya terlihat pada bodywork buritan pintu belakang.

4

Daftar lengkap fitur standar dari kedua model belum dirilis, namun pada beberapa ulasan Jimny ini menyertakan lampu LED otomatis, layar infotainmen 9 inci dengan sistem Suzuki SmartPlay Pro+, cruise control, dan sound system dari Arkamys.

Sementara, dari sisi keamanan mobilnya dilengkapi enam airbag, ESP dengan hill-hold assist, hill-descent control, kamera belakang, dan ABS.

Suzuki Jimny lima pintu dihadirkan dengan mesin 4-silinder 1.5 liter yang menghasilkan tenaga 103 dk dan torsi 134 Nm. Peminatnya juga dapat memilih untuk memasangkan mesin ini ke transmisi manual lima kecepatan atau otomatis empat kecepatan dengan konverter torsi.

Untuk masa yang akan datang, Suzuki kemungkinan akan memperluas jajaran Jimny dengan versi hybrid, mengingat pasar elektrifikasi saat ini sangat penting. Jepang adalah salah satu contohnya, dimana produk lokal merek tersebut akan terdiri dari 20% kendaraan listrik dan 80% kendaraan hybrid pada tahun 2030.