Bagikan:

JAKARTA - Pabrikan kendaraan kini semakin mengalihkan fokusnya ke kendaraan elektrifikasi, dan hal ini tidak terbatas pada model standar saja. Beberapa produsen, seperti Audi dengan Audi Sport RS dan Mercedes-Benz dengan AMG, telah memperluas segmen performa tinggi mereka ke kendaraan listrik.

Honda juga berencana mengikuti jejak tersebut dengan emblem Type R-nya. Emblem Type R telah hadir dalam berbagai model Honda selama bertahun-tahun. Pabrikan asal Jepang ini berencana untuk melanjutkan tradisi tersebut dalam bentuk kendaraan listrik.

Ko Yamamoto, Technical Advisor Honda, mengungkapkan bahwa Type R adalah tentang menciptakan kesenangan dalam mengemudi dan pengoperasian kendaraan. Baginya, kendaraan listrik juga bisa menyajikan pengalaman mengemudi yang menyenangkan.

"Jika mobil listrik memberikan kesenangan, maka mobil itu pantas menyandang label Type R," kata Yamamoto, dilansir dari Autocar, Senin, 24 Juli.

Namun, Yamamoto menegaskan bahwa model lain Honda, seperti CR-V, HR-V, dan Jazz, tidak akan mendapatkan varian performa tinggi seperti Type R. Dengan demikian, kemungkinan besar Civic Type R akan menjadi kendaraan terakhir bermesin konvensional dengan badge tersebut sebelum beralih ke elektrifikasi. Meski begitu, Yamamoto menjamin bahwa Type R tidak akan menghilang dalam waktu dekat.

"Mesin bensin masih memiliki masa depan dalam beberapa waktu ke depan, karena Honda memiliki minat dalam e-fuel. Namun, tidak harus selalu menggunakan mesin bensin. Bisa saja menjadi sesuatu yang listrik, atau sepenuhnya listrik," tambah Yamamoto.

Jika melihat jejak Honda dalam segmen kendaraan listrik, saat ini pabrikan asal Jepang baru menawarkan model seperti Honda e dan e:Ny1. Kemungkinan salah satu dari kedua model ini akan menjadi mobil listrik pertama yang mendapatkan varian Type R di masa mendatang.