JAKARTA - Pabrikan otomotif asal Amerika Serikat, Ford, mengembalikan model Bronco setelah absen 24 tahun lamanya. Namun, kisah baru dari SUV ikonik ini diawali dengan kabar yang kurang menggembirakan.
Baru-baru ini, Ford harus menarik kembali Bronco dikarenakan terdapat cacat pada bagian sabuk pengaman.
Menurut Badan Administrasi Jalan Raya AS (NHTSA), mengatakan bahwa sabuk pengaman untuk penumpang depan mungkin sulit dijangkau karena tidak ada ruang antara sandaran dan trim, sehingga dapat menghalangi akses ke pelat kait, demikian yang dilansir dari CarBuzz, Sabtu 27 Mei.
Ini membuat penumpang yang berada di kursi depan tidak dapat menggunakan sabuk pengaman, sehingga hal ini dapat menyebabkan cedera bahkan kematian bila terjadi kecelakaan.
BACA JUGA:
-
| EKONOMI
Utang Luar Negeri Naik 2,7 Miliar Dolar AS Sebulan, Indonesia Beli Apa?
15 Mei 2023, 14:05
Jumlah Ford Bronco yang terdampak karena masalah sabuk pengaman mencapai 175.500 unit. Secara rinci, Ford Bronco yang terdampak ialah model 2021 dengan lima pintu sebanyak 39.302 unit, model 2022 sebanyak 88.704 unit, dan model 2023 dengan 47.544 unit.
Ford telah melakukan investigasi mengenai masalah ini pada 5 Mei lalu. Tidak diketahui apakah terjadi laporan korban luka atau kematian yang disebabkan karena sabuk pengaman ini, namun Ford aka memasang klip geser penghenti kait untuk sabuk pengaman kursi depan, baik penumpang maupun pengemudi.
Ford akan mengirim pemberitahuan mengenai penarikan kembali pada 30 Juni 2023 dan akan selesai pada 5 Juli mendatang. Pelanggan dapat memperbaiki sabuk pengaman ini secara gratis.
