JAKARTA - Perusahaan otomotif asal Malaysia, Proton merilis model terbaru mereka, X90 yang akan memasuki segmen New Energy Vehicle (NEV). Peluncuran tersebut sekaligus merayakan hari jadi Proton yang ke-40 tahun di Malaysia International Trade dan Exhibition Centre, Kuala Lumpur.
Dalam acara tersebut, hadir juga Perdana Menteri Malaysia, YAB Datuk Seri Anwar Ibrahim yang mendapat kehormatan secara resmi meluncurkan model seri X ketiga tersebut dalam jajaran SUV Proton.
Peluncuran Proton X90 tidak hanya menambahkan model ketiga ke jajaran SUV, melainkan juga menjadi penawaran pada segmen NEV yang baru.
Proton X90 dibekali mesin TGDi 1,5 liter yang digabungkan dengan motor listrik 48V. Pabrikan menjanjikan SUV ini memiliki konsumsi bahan bakar dan emisi yang rendah, kinerja juga ditingkatkan, serta pengalaman mengemudi yang baru.
"Proton X90 merupakan langkah pertama sebagai strategi baru dan akan ada banyak produk yang diluncurkan karena Proton ingin meningkatkan kehadiran kami di segmen pasar baru yang menarik ini," ucap Datuk Sri Syed Faisal, Chairman Proton dalam keterangan resminya.
Menjalankan mitra dengan Geely selama enam tahun, menjadi pendukung Proton dalam mengakses model dan pengembangan teknologi untuk memangkas biaya dan waktu produksi. Ini tentunya akan meningkatkan volume penjualan dan pemasaran yang lebih besar.
"Selama beberapa tahun mendatang, Geely akan terus menyuntikkan sistem bernilai tinggi dan teknologi terkini ke dalam Proton untuk meningkatkan kemampuan sistematisnya guna mencapai keuntungan bersama," ucap Eric Li Shufu, Chairman Geely Holding Group.
Kerjasama antara Proton dengan Geely berlangsung sejak 2017, ketika Zhejiang Geely Holding Group mengakuisisi 49,9 persen saham perusahaan untuk menjadi mitra strategi DRB-HICOM guna mendorong perubahan pada pembuat mobil nasional Malaysia.
Sejak saat itu, Proton meluncurkan X70 yang menjadi produk terlaku pabrikan sejak 2013. Penjualan meningkat dari 64.744 unit menjadi 141.432 unut pada 2022 lalu.
BACA JUGA:
Tren penjualan Proton semakin positif pada kuartal pertama 2023 dengan berhasil menjual 49.702 unit kendaraan. Pabrikan pun optimis pencapaian ini akan terus berlanjut.