JAKARTA - Anggy Umbara siap memperkenalkan film barunya berjudul Balada Sepasang Kekasih Gila. Film ini akan tayang di KlikFilm pada tanggal 20 Agustus. Seperti judulnya, film ini mempersatukan Djarot dan Lastri yang dicap sebagai orang gila.
Djarot kerap dimasukkan ruang isolasi di sebuah rumah sakit jiwa, karena berlaku kasar, bahkan membunuh orang-orang yang membully dan menjatuhkan martabatnya. Sementara Lastri diberi hukuman yg relatif ringan di sebuah penjara karena membunuh dan memutilasi kemaluan para lelaki bejat yang memperkosanya secara bergiiran.
Keduanya melewati masa sulit dan susah ketika keluar dari kedua institusi tersebut. Namun tetap mereka jalanin dengan lapang dan penuh tawa. Mereka teraksa menjadi gelandangan yang memungut botol, makan dari sampahan dan tidur di emperan jalan. Bahkan Lastri juga harus menjalani hidup sebagai PSK yang tidak dia sukai sedikitpun.
Takdir mempertemukan mereka dan menjadikan kisah Percintaan yang unik, lucu, heartwarming, sangat tulus, dan tiada duanya antara sepasang kekasih gila itu. Berperan sebagai Djarot, Denny Sumargo mengaku sangat menikmati saat syuting film Balada Sepasang Kekasih Gila ini.
"Secara cerita, film ini sangat menarik sekali. Penggarapannya juga oke. Secara akting, menurut saya ini adalah performance saya yang saya sangat menikmati ketika memerankannya, atau mungkin saya cocok menjadi orang gila," ujarnya saat dihubungi Kamis, 13 Agustus.
BACA JUGA:
Sara Fajira juga mengaku bersyukur bisa menjadi bagian dalam film Balada Sepasang Kekasih Gila. Membangun chemistry dengan Densu, menurut Sara sangat mudah dilakukan.
"Alhamdulillah, ini salah satu keburuntungan aku dapat lawan main yang humble, super fun dan friendly, bang Denny. Jadi, karena friendly-nya bang Denny ini ga ada canggung selama kerjasama. Baik diluar set dan didalam set juga, saling sharing pengalaman masing-masing dan sharing banyak hal. Dari situlah chemistry kita jadi kebentuk tanpa disadari. menurut aku bang Denny ini smart banget dan tau cara handle everything so well," ujar Sara.