Bagikan:

JAKARTA - Tidur merupakan bagian penting dalam menjaga kesehatan tubuh dan pikiran. Mendapatkan tidur yang cukup selama tujuh hingga sembilan jam setiap malam membantu menjaga kesehatan otak, jantung, sistem kekebalan tubuh, kulit, dan lainnya.

Posisi tidur dapat memengaruhi seberapa baik Anda beristirahat. Namun, bisa memperburuk kondisi seperti sakit punggung, mendengkur, asam lambung, dan lainnya.

Apakah Anda tidur telentang, miring, atau tengkurap? mungkin Anda bertanya-tanya posisi tidur mana yang paling sehat. Belum jelas mengapa manusia memilih satu posisi tidur dibandingkan posisi lainnya.

Posisi tidur yang paling umum di antara orang dewasa adalah tidur miring, baik ke kanan maupun ke kiri. Menurut Sleep Foundation, lebih dari 60% orang lebih suka tidur miring.

Posisi tidur paling umum berikutnya adalah telentang dengan wajah menghadap ke atas, yang juga disebut posisi "supine".

Dr. Dianne Augelli, spesialis kedokteran tidur di Weill Cornell Medicine dan New-York Presbyterian mengatakan tidur miring dan telentang lebih disukai oleh kebanyakan orang.

Posisi tidur yang paling jarang adalah tengkurap. Penelitian menunjukkan bahwa kurang dari 10% orang menghabiskan waktu tidur dalam posisi ini.

Tidur miring atau telentang umumnya dianggap lebih sehat dibandingkan tidur tengkurap, yang dikaitkan dengan berbagai masalah kesehatan, seperti sakit punggung.

"Dalam dunia kedokteran tidur, kami sangat menyarankan tidur miring," kata Augelli, dikutip VOI dari laman Today pada Rabu, 29 Januari.

Namun, tidur miring atau telentang juga bisa memperburuk kondisi tertentu, misalnya asam lambung atau masalah bahu. Sementara itu, tidur tengkurap bisa lebih baik bagi sebagian penderita sleep apnea.

"Tidak semua orang harus tidur miring. Itu tergantung pada masalah yang dialami seseorang," beber Augelli.

Shelby Harris, Psy.D., psikolog klinis dan direktur kesehatan tidur di Sleepopolis mengatakan umumnya orang memilih posisi tidur yang paling nyaman.

"Posisi tidur pilihan Anda juga dapat dipengaruhi oleh bentuk tubuh, jenis kasur, bantal yang digunakan, serta apakah berbagi tempat tidur," ucap Harris.

Begitu Anda menemukan posisi tidur yang paling nyaman, posisi itu menjadi kebiasaan. Namun, posisi tidur juga bisa berubah tanpa disadari.

"Banyak orang berpindah posisi sepanjang malam, dan posisi tidur mereka juga berubah seiring waktu," kata Harris.

Meskipun sulit mengubah kebiasaan, Anda tetap bisa melatih diri untuk tidur dalam posisi baru.

"Akhirnya, kebanyakan orang bisa beradaptasi, tetapi butuh waktu untuk terbiasa," kata Harris.

Posisi tidur yang paling sehat adalah yang paling nyaman dan membantu Anda tertidur nyenyak.

"Tidak ada satu cara terbaik untuk tidur. Yang terpenting adalah posisi yang mengurangi rasa sakit dan membuat Anda merasa segar saat bangun." kata Harris.