Bagikan:

JAKARTA - Seorang wanita asal Argentina yang terobsesi dengan awet muda menjadi sorotan publik. Sebab, perempuan berusia 47 tahun ini menjalani transfusi darah dari putranya untuk melawan penuaan.

Marcela Iglesias telah menghabiskan lebih dari USD 99.000 atau sekitar Rp1,6 miliar untuk berbagai prosedur kosmetik. Kini, wanita yang tinggal di Los Angeles ini bersiap mengeluarkan biaya lebih untuk transfusi darah dari putranya, Rodrigo (23) demi tampil awet muda bak Barbie sungguhan.

"Transfusi darah adalah era baru untuk menjaga sel-sel tubuh tetap muda, terutama jika darah tersebut berasal dari anak Anda sendiri," ujar wanita yang dikenal sebagai 'Barbie Manusia' ini, dikutip VOI dari laman NYPost pada Jumat, 3 Januari 2025.

Ketika ia mengusulkan ide ini kepada Rodrigo, putranya bersedia berbagi darahnya. Tidak hanya untuk Marcela tetapi juga untuk neneknya, Graciela yang sudah berusia 75 tahun.

"Ada banyak manfaat dari sel-sel donor yang lebih muda, terutama jika donornya adalah putra saya sendiri," kata Marcela, yang sebelumnya telah mencoba terapi sel punca dan terinspirasi untuk mencari metode perawatan lainnya.

"Rodrigo sangat memahami bagaimana prosedur ini dilakukan dan semua manfaatnya. Dia juga senang dengan gagasan membantu neneknya," lanjutnya.

Namun, meskipun beberapa penelitian menunjukkan bahwa transfusi darah efektif pada hewan pengerat. Namun, manfaat klinis transfusi darah dari donor muda ke orangtua masih belum jelas.

Pada tahun 2019, Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA) mengeluarkan peringatan terhadap infus plasma dari 'donor muda' yang dipromosikan sebagai obat untuk berbagai kondisi, termasuk penuaan, kehilangan ingatan, hingga penyakit serius seperti Alzheimer dan penyakit jantung.

"Tidak ada bukti klinis yang membuktikan manfaat infus plasma dari donor muda untuk menyembuhkan, meringankan, mengobati, atau mencegah kondisi-kondisi ini," tulis FDA, seraya menambahkan bahwa prosedur ini memiliki risiko tertentu.

Meski begitu, Marcela tetap optimis dan sedang mencari dokter di Los Angeles yang dapat mengawasi prosedur ini.

"Saya diberitahu tubuh Anda akan menyambut peningkatan ini seperti seorang musafir yang kehausan dan menemukan seteguk air setelah perjalanan panjang," katanya.

"Pada akhirnya, saya berharap merasa lebih kuat, stabil, dan lebih sehat," lanjutnya.

Marcela juga menjalani gaya hidup sehat dengan disiplin tinggi. Ia tidur selama delapan jam setiap malam, berolahraga satu jam setiap hari, menghindari minuman manis, alkohol, serta produk berbahan dasar kedelai.

Ia mengikuti pola makan pescatarian (hanya mengonsumsi ikan dan tidak makan daging) dan rutin menghabiskan hampir USD 1.000 atau Rp16 juta untuk perawatan kesehatan seperti suntikan, infus vitamin, dan lainnya.

"Apa pun yang Anda masukkan ke dalam tubuh akan tercermin pada penampilan luar, jadi sangat penting untuk merawat bagian dalam tubuh sebaik mungkin," jelasnya.

Marcela juga sering ditanya tentang rahasia awet mudanya. Banyak orang yang tidak percaya ia cukup tua untuk menjadi seorang ibu.

"Saya harus mengatakan yang sebenarnya, meskipun mereka mungkin mencoba semua perawatan yang saya lakukan, terkadang operasi plastik adalah satu-satunya solusi,” ungkapnya.

"Rasanya menyenangkan ketika orang-orang mengakui usaha yang telah saya lakukan." lanjutnya.