Addison Rae, Bintang TikTok Berpenghasilan Rp72,7 Miliar dengan Sederet Kontroversi
Addison Rae (tangkapan layar video YouTube)

Bagikan:

JAKARTA - Aplikasi jejaring video TikTok menghasilkan banyak talenta baru, salah satunya Addison Rae. Perempuan ini menempati posisi dua selebritas yang paling banyak diikuti di TikTok setelah Charli D’Amelio.

Meski duduk di urutan kedua, ketenaran Rae tidak terbendung. Forbes menobatkannya sebagai bintang TikTok dengan penghasilan paling besar pada Agustus 2020, senilai 5 juta dolar AS (setara Rp72,7 miliar).

Rae memulai TikTok-nya di tahun 2019 di mana dia bergabung dengan agensi The Hype House. Saat itu, jumlah pengikutnya mulai meningkat.

Setelah itu, Rae memilih keluar dari kampusnya di Louisiana State University (LSU) dan mempertimbangkan untuk fokus di dunia hiburan. Januari 2020, perempuan kelahiran 6 Oktober ini bergabung dengan agensi WME. Seiring ketenarannya yang meningkat, Rae mengalami sejumlah kontroversi di tahun ini.

Proyek Film dan Musik

Berbeda dengan Charli D’Amelio, Addison Rae mendapat tempat untuk menunjukan kemampuan akting dan bermusiknya.

Film He’s All That akan menjadi proyek akting pertamanya. Film ini merupakan remake untuk She’s All That tahun 1999 dan Rae berperan sebagai Padgett Sawyer, seorang selebritas berpengaruh yang menerima tantangan untuk mengubah orang yang paling di-bully menjadi raja di pesta prom.

Berita ini membuat penggemar kecewa lantaran rumah produksi memilih seseorang yang belum berpengalaman sebagai pemeran utama. Apalagi film ini direncanakan tayang melalui layanan streaming Netflix.

Di ranah musik tidak jauh berbeda. Rae merilis lagu Obsessed dan video musiknya pada 18 Maret lalu melalui kanal YouTube pribadinya. Alih-alih mendapat sambutan positif, warganet kembali menyebut Rae aji mumpung.

“Addison Rae menyelamatkan hidup saya. Beberapa bulan lalu saya kecelakaan dan lumpuh sampai hal yang saya bisa lakukan hanya mendengar. Di rumah sakit saya dengar seseorang memutar Obsessed, sangat buruk sampai saya terbangun untuk mematikannya. Sekarang saya sembuh!” begitu cuitan salah seorang warganet lewat Twitter.

“Addison Rae - Obsessed… Apakah ini standar industri musik sekarang?” kata warganet yang lain.

Menyadari kritik tersebut, Addison Rae mengatakan, “Jika kalian membenci Obsessed… dengarkan lagi dan beritahu saya apa yang kalian tidak suka dengan lagu tersebut.”

Kredit Kreator Berkulit Hitam

Segala promosi yang dilakukan Addison Rae kini berkaitan dengan TikTok sebagai jaringan sosial yang membesarkan namanya. Pada pekan lalu, dia diundang ke acara The Tonight Show with Jimmy Fallon untuk membicarakan lagu dan melakukan tantangan.

Jimmy Fallon memberinya tantangan untuk menarikan delapan lagu hits yang ada di TikTok beserta koreografi yang populer. Namun warganet tahu bahwa delapan koreo itu dipopulerkan oleh kreator konten berkulit hitam.

Sayangnya tidak ada satu pun konten kreator tersebut yang diundang atau diberikan kredit dalam videonya. Alhasil video penampilan Rae dikritik dan dihujat karena dianggap mencuri kreativitas orang berkulit hitam.

Media online TMZ menghampiri Rae dan menanyakan hal ini. Dia menjawab, “Saya pikir mereka (kreator konten) diberi kredit dalam video YouTube, tetapi ini sulit menulis kredit saat ditayangkan.”

“Tetapi mereka tahu bahwa saya sangat mencintai mereka dan saya mendukung semuanya. Saya berharap suatu hari kita bisa bertemu dan menari bersama.”

Paparazzi

Kehidupan selebritas tidak jauh dari kejaran paparazzi, begitu juga Addison Rae yang kini memiliki penggemar.

Tapi, bintang media sosial ini melakukan cara selebritas kuno untuk menarik perhatian paparazzi. Melansir Page Six, pihak Rae memberi informasi kepada paparazzi tentang keberadaannya sehingga dia selalu dipotret.

Pada 26 dan 27 Maret, paparazzi membagikan foto Rae di New York secara candid. Dia juga dikenal sebagai kerabat keluarga Kardashian sehingga warganet menduga dia mengetahui cara ini dari teman-temannya.

Warganet menganggap lagi-lagi Rae bertingkah 'palsu' dengan memanggil paparazzi dan memotretnya keluar dari sebuah pesta di tengah pandemi. Dalam acara Zach Sang Show yang diadakan pada Selasa, 6 April, Rae berbicara mengenai isu yang membuatnya mendapat kritik.

"Saya selalu hadir untuk mereka, Anda tahu, untuk mereka mengambil foto. Tentunya ini selalu menyenangkan tetapi saya pikir ada batasan dan apakah mereka tahu batasnya? Terkadang tidak, dan saya harus menerima hal tersebut dan berusaha mengatasinya dan tahu kapan saya tidak ingin menjawab hal-hal yang tidak harus saya jawab."

Respons ini mengisyaratkan bahwa Rae memberi informasi kepada paparazzi agar dirinya dipotret di New York. Kritikan pun kembali bergulir.