Bagikan:

JAKARTA - Keju termasuk sebagai salah satu bahan makanan dengan usia simpan pendek, terlebih jika kemasannya sudah dibuka. Keju yang sudah rusak akan berjamur dan tidak segar.

Dengan itu, menyimpan keju harus benar dan tepat, agar bisa bertahan dalam waktu yang lama. Dilansir dari The Sun, jika keju disimpan dengan tepat, maka bisa bertahan dengan kondisi segar selama 1 minggu hingga sebulan, tergantung jenisnya.

Keju paling baik disimpan di dalam kulkas, sedekat mungkin dengan bagian bawah kulkas, yakni kompartemen sayuran. Semakin keras kejunya, semakin lama keju akan tetap segar jika disimpan dalam kulkas, meski kemasan utama sudah dibuka.

Keju semilunak biasanya bertahan selama beberapa pekan dalam kulkas. Keju dengan tekstur yang lunak biasanya bertahan hanya dalam seminggu atau kurang dari dua pekan.

Saat menyimpan keju di dalam kulkas, mengutip laman The Splendid Table, alat untuk membungkus kejunya harus sangat diperhatikan. Bungkus keju dengan aluminium foil atau kertas lilin.

Saat membungkusnya, hal utama adalah memastikan keju tetap tertutup dan lembab. Namun, sedikit celah untuk udara masuk harus dibuat pada bungkusan, agar keju tidak mengering dan retak.

Membungkus keju menggunakan plastik tidak begitu disarankan. Hal ini karena plastik dapat membuat kelembapan dalam keju terperangkap, sehingga hanya bertahan selama sekitar seminggu.

Perlu diketahui juga, setelah Anda membuka bungkus keju yang disimpan di lemari es, bungkusnya harus dibuang. Kemudian jika sudah selesai digunakan, keju harus dimasukkan ke dalam bungkusan yang baru.