YOGYAKARTA – Perselisihan atau konflik dengan orang lain perlu diselesaikan secara efektif. Penting pula untuk tidak menghakimi dan terbuka dengan kolaborasi dari masing-masing pihak. Selain itu, penting juga berkomunikasi secara terbuka dan tetap saling menghormati.
Konflik perlu dikelola secara konstruktif. Tujuannya supaya kedua belah pihak yang berkonflik saling percaya. Berkolaborasi dalam menyelesaikan konflik juga menciptakan rasa persatuan dan saling hormat dalam hubungan. Secara lebih jelas, berikut cara mengatasi konflik dengan orang lain, khususnya orang terdekat, yang dilandasi komunikasi yang tegas, memahami batasan, dan kolaborasi.
1. Kenali sumber konflik
Penting bagi dua pihak berkonflik meluangkan waktu untuk mengungkapkan apa yang sebenarnya dibutuhkan masing-masing pihak. Semakin banyak pengetahuan apa yang menyebabkan masalah, akan semakin mudah dapat menyelesaikannya.
2. Temukan tujuan bersama
Menyelesaikan konflik akan sulit apabila dua belah pihak tidak menetapkan tujuan bersama. Karena tujuan bersama adalah kesamaan titik awal untuk menemukan solusi kreatif. Itu artinya, saling terbuka dan menggali keingintahuan masing-masing membantu menemukan titik temu selama proses penyelesaian konflik.
3. Menetapkan rasa aman
Penyelesaian konflik yang kreatif mengharuskan semua pihak merasa cukup aman. Tidak hanya untuk saling berbagi pengetahuan atau berdiskusi secara terbuka. Tetapi menggali ide-ide tanpa eskalasi emosional.
4. Mengenali peran masing-masing
Seperti yang disebutkan di atas, mengenali batasan itu penting. Termasuk mengenali peran masing-masing, yang mana memiliki tanggung jawab sesuai perannya. Penting juga setiap pihak yang berkonflik mengakui peran dan bertanggung jawab mencari resolusi konflik.
BACA JUGA:
5. Berempati
Baik itu konflik dengan pasangan, teman, sahabat, keluarga, ataupun tim kerja, empati penting ditempatkan pada posisi tepat. Tunjukkan bahwa Anda memahami betul perspektif mereka. Hindari menghakimi dan tumbuhkan rasa kasih sayang sehingga sama-sama merasa aman dan kolaborasi meningkat.
6. Kenali pilihan-pilihan resolusi konflik
Sebelum memutuskan resolusi atau penyelesaian, penting setiap orang yang berkonflik mendiskusikan pilihan-pilihan penyelesaian. Penting dipahami solusi harus menguntungkan semua pihak. Pahami pula, tidak ada yang perlu mengalah untuk kemenangan satu pihak. Jadi gali betul solusi hingga menemukan resolusi yang adil bagi keduanya.
Melansir Psychology Today, Jumat, 30 Agustus, konflik dan perselisihan tidak dapat dihindari. Penting juga menyadari menyelesaikan konflik secara efektif berkontribusi pada pertumbuhan pribadi, kesejahteraan emosional, dan hubungan yang sehat.