YOGYAKARTA – Secara sederhana, self-reliance adalah kemandirian. Tanpa berharap ada orang membantu, seseorang bisa menjadi orang yang tangguh dengan kemandiriannya. Menurut Christopher Bergland, penulis The Athlete’s Way: Training Your Mind and Body to Experience the Joy of Exercise dan The Athlete’s Way: Sweat and the Biology of Bliss, dalam menghadapi krisis atau keputusasaan, seseorang bisa membalikkan keadaannya. Yaitu dengan memiliki self-reliance yang bisa dibangun dengan cara berikut ini.
1. Tetaplah sehat
Ketika Anda merasa lelah, sakit dan tertekan, tugas sehari-hari terasa sangat berat. Tetapi apabila Anda mendedikasikan diri untuk tetap sehat, kekuatan dan stamina bisa membangun self-reliance atau kemandirian. Cara tetap sehat tentu bisa dilakukan dengan mengonsumsi makanan sehat, berolahraga, memiliki relasi yang sehat dengan orang di sekitar, cukup tidur, dan mengelola stres.
2. Beraktivitas fisik sehari-hari
Tubuh dirancang untuk bekerja keras secara fisik. Tetapi tentu saja pada porsi yang pas. Namun juga, tidak banyak bergerak juga membuat masalah untuk kesehatan, baik fisik maupun mental. Artinya, penting sekali memiliki aktivitas rutin. Sesuatu yang dilakukan rutin akan menjaga pikiran sehat, tubuh sehat, dan menjadi mandiri. Nah, jika Anda tidak bergerak secara teratur, atau beraktivitas fisik, tubuh akan perlahan-lahan memburuk, rapuh, dan tidak punya pilihan selain bergantung pada orang lain.
3. Memperkuat ketangguhan mental
Memiliki rutinitas, harapan, atau sesuatu yang ingin dicapai tentu perlu komitmen. Komitmen diperkuat oleh pola pikir, ketekunan, dan kebiasaan positif. Maka sikap pantang menyerah merupakan ketangguhan mental yang perlu dimiliki.
BACA JUGA:
4. Hidup sesuai kemampuan
Bersikap realistis merupakan salah satu cara untuk hidup sesuai kemampuan. Usahakan menyisakan uang untuk ditabung, alokasikan kebutuhan yang prioritas terlebih dahulu, dan tetap sederhana. Setiap orang tahu bahwa uang tidak bisa membeli kebahagiaan. Menurut Bergland dilansir Psychology Today, Rabu, 14 Agustus, hidup sesuai kemampuan membuka kemungkinan lebih membebaskan diri dan bahagia.
5. Menjaga hubungan dengan orang lain
Seld-relieance atau kemandirian bukan berarti tidak membutuhkan orang lain. Karena manusia sebagai makhluk sosial, tetap membutuhkan interaksi dengan orang lain. Maka selain menjaga kesehatan, memiliki keamanan finansial, penting juga menjaga ikatan erat dengan orang lain. Perlu dipahami, menjaga hubungan erat dengna orang lain membutuhkan usaha. Anda perlu berinteraksi secara sehat, saling menghormati, saling mendukung, dan membagi perhatian-perhatian kecil. Kesemua itu, penting sebagai fondasi menciptakan kemandirian.
Itulah kelima cara membangun self-reliance. Mengubah kebiasaan tentu membutuhkan adaptasi atau upaya lebih. Tetapi selama Anda tak kehabisan motivasi dan tetap berkomitmen, maka kemandirian akan mempermudah hidup ke depan.