YOGYAKARTA – Sebagian orang mungkin belum mengetahui beda jam tangan automatic dan quartz.
Jam tangan automatic merupakan bagian dari jam tangan mechanical. Model ini beroperasi dengan automatic winding (dapat mengisi daya secara otomatis lewat putaran rotor.
Sementara jam tangan quartz, sebagian besar menggunakan sistem yang lebih kuno. Jenis jam tangan ini memerlukan elemen daya di luar jam, untuk membuat jam tersebut dapat hidup secara konstan.
Penjelasan lebih detail soal perbedaan jam tangan automatic dan quartz dapat disimak dalam ulasan berikut ini.
Beda Jam Tangan Automatic dan Quartz
Dirangkum dari berbagai sumber, Sabtu, 20 April 2024, beda jam tangan automatic dan quartz dapat dikenali melalui empat hal, yakni sumber tenaga, tampilan, akurasi penunjuk waktu, dan harganya.
1. Sumber tenaga
Jam tangan automatic adalah model jam tangan yang tidak memerlukan baterai. Jam tangan ini dapat mengisi daya sendiri dengan bantuan putaran dari crown (automatic winding).
Jam tangan automatic digerakkan oleh pegas utama yang harus diputar, baik secara berkala dengan tangan atau melalui mekanisme otomatis.
Daya tersebut ditransmisikan lewat serangkaian roda gigi untuk menggerakkan perangkat roda lainnya. Kemudian, perangkat yang disebut escapement melepaskan roda arloji untuk bergerak maju sedikit dengan setiap ayunan. Inilah yang membuat jam tangan akhirnya berfungsi menunjukkan waktu.
Pada jam tangan tipe quartz, pergerakan jam tangan berasal dari energi listrik. Ini artinya, jenis jam tangan ini memerlukan baterai untuk dapat bergerak.
Jam tangan kuarsa akan menyerap daya dari baterai dan mengubahnya menjadi energi listrik untuk menggetarkan kuarsa kristal. Sehingga, kristal akan bergetar setiap detik dan menggerakkan jarum jam.
BACA JUGA:
2. Akurasi penunjuk waktu
Perbedaan berikutnya dapat dilihat dari akurasi penunjuk waktu. Jam tangan automatic mempunyai akurasi yang lebih rendah ketimbang jam tangan model kuarsa, yakni selisih +/- 10 detik per hari atau 5-15 menit per bulan. Akan tetapi, selisih ini sudah semakin sedikit seiring dengan perkembangan jaman.
3. Tampilan
Dari segi tampilan, jam tangan automatic memiliki desain yang lebih mewah ketimbang jam tangan kuarsa. Gerakan gear, mesin, dan semua komponen kecil di dalam jam tangan automatic menjadi keindahan tersendiri karena bisa dilihat dari luar.
Sementara pada jam tangan berjenis quartz, umumnya bodi belakang jam tangan tidak dapat memperlihatkan mesin dalamnya. Hal ini wajar karena bagian mesin jam berjenis quartz tidak serumit jam tangan automatic. Bahkan, ketika jam tangan diproduksi secara massal, jam automatic justru dibuat secara manual atau dirakit oleh tangan manusia.
4. Harga
Jam tangan automatic dibanderol dengan harga yang lebih mahal ketimbang jam tangan model quartz.
Beberapa merek kenamaan seperti Rolex, Patek Philippe, Omega, Seiko, dan lain sebagainya merupakan merek dagang yang terkenal dengan jam tangan automatic.
Untuk jam tangan automatic orisinal, harganya berada di level jutaan hingga miliaran rupiah. Sedangkan, pada jam tangan tipe quartz harga lebih bervariasi.
Menariknya, ada jam-jam berjenis quartz yang dijual dengan harga mulai dari ratusan ribu rupiah. Jam yang menggunakan baterai memang lebih murah karena diproduksi secara massal. Sebagian komponennya juga dibuat secara sederhana dan tidak serumit jam automatic.
Demikian informasi tentang beda jam tangan automatic dan quartz. Semoga artike ini dapat menambah wawasan para pembaca setia VOI.ID.