Mengenal Teknik Pemeriksaan Nasal Endoskopi, Berikut Uraian Lengkapnya
Teknik Pemeriksaan Nasal Endoskopi (Gambar Artur Tumasjan - Unsplash)

Bagikan:

YOGYAKARTA - Teknik pemeriksaan Nasal Endoskopi merupakan sebuah prosedur yang termasuk kedalam jenis-jenis invasif minimal. Nasal endoskopi atau rhinoskopi biasanya dilakukan oleh seorang otolaringologi atau ahli THT.

Pasalnya, prosedur ini dilakukan dengan memakai alat berupa tabung tipis dan kaku dengan serat kabel optik. Alat ini terhubung dengan kamera video dan sumber cahaya yang kemudian bakal menampilkan gambar pada layar.

Penyebab Nasal Endoskopi Dilakukan

Nasal endoskopi dilakukan buat mengetahui terdapatnya gangguan kesehatan pada bagian telinga, hidung, ataupun tenggorokan. Kasus ini semacam penyumbatan pada hidung, mimisan, polip hidung, rhinosinusitis, tumor pada hidung, serta kehilangan kemampuan buat mencium. Lewat prosedur ini, dokter dapat memperoleh perincian khusus semacam zona pembengkakan jaringan hidung ataupun terbentuknya perdarahan.

Tidak cuma itu, prosedur ini membolehkan dokter buat mengetahui adanya sel kanker. Dokter memakai metode ini buat penyembuhan pada anak, semacam mengambil benda asing yang masuk ke hidung. Nasal endoskopi umum dilakukan buat mengamati perawatan dari gangguan kesehatan tertentu yang terjadi pada zona ini, semacam pertumbuhan polip hidung.

Siapa Saja yang Memerlukan Nasal Endoskopi?

Kalian membutuhkan melakukan nasal endoskopi pada saat kalian alami beberapa keadaan, semacam:

  • Alami infeksi hidung.
  • Penyumbatan hidung yang tidak kunjung membaik.
  • Mempunyai polip hidung.
  • Kehilangan kemampuan penciuman secara seketika.
  • Alami mimisan secara berulang.
  • Sinusitis kronis.
  • Ada benda asing pada hidung.
  • Gangguan pernapasan saat tidur.
  • Berisiko alami kanker hidung ataupun tenggorokan.

Teknik Pemeriksaan Nasal Endoskopi

Saat sebelum melaksanakan prosedur, pasien diberikan anestesi ataupun bagian hidung disemprot dengan cairan dekongestan topikal terlebih dahulu. Kemudian, dokter memasukkan perlengkapan endoskop lewat satu sisi hidung.

Ketika alat masuk ke dalam lubang hidung, pasien mungkin merasa sedikit tidak nyaman. Bila memanglah demikian, beritahukan pada dokter. Pasien bisa jadi bakal memerlukan lebih banyak anestesi lokal ataupun ukuran alat endoskopi yang lebih kecil.

Sehabis itu, perlengkapan bakal didorong lebih ke dalam buat melihat bagian rongga hidung serta sinus serta mengulangi pengecekan yang sama buat lubang hidung yang lain. Bila dibutuhkan, dokter bisa jadi bakal melaksanakan biopsi ataupun pengambilan sampel jaringan buat dilakukan pengecekan lebih lanjut.

Ikuti pula anjuran dokter terpaut dengan obat-obatan yang wajib dikonsumsi sehabis prosedur dilakukan. Pada beberapa permasalahan, dokter menganjurkan buat melaksanakan nasal endoskopi ulang buat melihat perkembangan kesehatan pasien sesudah prosedur pertama dicoba.

Sehabis prosedur pengecekan berlangsung, biasanya pasien diperbolehkan buat langsung kembali ke rumah. Tenggorokan pula bakal dirasakan tidak nyaman beberapa jam sehabis proses nasal endoskopi.

Dimana Melakukan Nasal Endoskopi?

Prosedur nasal endoskopi dapat dilakukan di rumah sakit ataupun klinik mana saja yang mempunyai perlengkapan kedokteran penunjang yang lengkap.. Tidak cuma itu, penyedia layanan kesehatan pula wajib mempunyai pakar bedah ataupun ahli THT yang berpengalaman dalam melaksanakan prosedurnya.

Berapa Lama Proses Nasal Endoskopi?

Mayoritas proses nasal endoskopi tidak bakal berjalan lama. Umumnya, proses nasal endoskopi memerlukan waktu kurang dari 2 menit. Nasal endoskopi biasanya tidak menimbulkan rasa sakit pada penderita yang melaksanakannya. Tetapi, kalian bakal merasakan sensasi tekanan pada hidung akibat alat yang masuk ke dalam hidung.

Selain itu ketahui juga “Beda Kolonoskopi dan Endoskopi“ agar wawasan kalian lebih luas lagi di istilah-istilah medis.

Jadi setelah mengetahui teknik pemeriksaan Nasal Endoskopi, simak berita menarik lainnya di VOI.ID, saatnya merevolusi pemberitaan!