Energi Cahaya: Pengertian dan Contohnya
Energi Cahaya (Gambar Nadine Shaabana - Unsplash)

Bagikan:

YOGYAKARTA - Terdapat banyak jenis energi yang dapat kita lihat apalagi rasakan, salah satunya merupakan energi cahaya. Tenaga tipe ini mempunyai peranan yang berarti dalam kehidupan kita sehari-hari.

Mengenal Energi Cahaya

Mengutip dari beberapa sumber, energi cahaya ialah tenaga yang dihasilkan oleh benda-benda yang sanggup memancarkan cahaya.

Cahaya sendiri merupakan radiasi elektromagnetik yang dapat dilihat oleh mata manusia. Radiasi elektromagnetik tersebut memiliki rentang panjang gelombang yang luas. Contoh rentang tersebut merupakan gelombang radio serta gelombang gamma.

Salah satu temuan penting yang berkaitan dengan cahaya dan sampai saat ini kita gunakan yaitu bola lampu.

Bola lampu listrik ini ditemukan oleh ilmuwan Thomas Alva Edison pada abad ke-19.

Saat sebelum sukses menciptakan bohlam yang tidak gampang rusak, Thomas Alva Edison telah melakuan percobaan sampai ratusan kali.

Sifat-sifat Cahaya

Terdapat 4 sifat cahaya, antara lain ialah:

Cahaya Dapat Merambat Lurus

Sifat ini dapat dilihat saat kita menyorotkan senter ke depan, serta cahaya yang dihasilkan lurus sesuai arah yang dituju.

Sifat ini pula bisa dilihat saat rambatan cahaya menembus benda transparan ataupun bening. Contohnya cahaya matahari yang memasuki ruangan melalui jendela.

Cahaya Dapat Dipantulkan

Saat mengenai permukaan yang datar serta licin, cahaya dapat memantul secara teratur. Contohnya di cermin.

Bila cermin tersebut datar, maka pantulan yang dihasilkan sama besar dengan aslinya. Sebaliknya bila cermin tersebut cekung, maka bayangan yang dihasilkan bakal lebih besar dari aslinya. Serta pada saat kaca tersebut cembung, maka sifat bayangan bakal lebih kecil dibanding aslinya.

Cahaya Dapat Dibiaskan Ataupun Dibelokkan

Pembiasan merupakan peristiwa pembelokan cahaya pada saat merambat dari satu medium ke medium lainnya yang mempunyai indeks bias berbeda.

Contohnya sifat cahaya satu ini dapat kita amati saat berenang, serta meletakkan suatu barang ke dalam air yang terkena cahaya matahari, maka barang itu nampak lebih besar dari ukuran aslinya.

Cahaya Dapat Diuraikan

Maksudnya, cahaya putih bisa dijabarkan jadi cahaya berwarna-warni. Contohnya ialah saat terbentuknya Pelangi.

Contoh Pemanfaatan Energi Cahaya

Manusia menggunakan energi buat bermacam aktivitas tiap hari. Terdapat bermacam macam energi yang digunakan manusia, misalnya tenaga cahaya, energi angin, energi listrik, energi bunyi, serta sebagainya.

Energi-energi di atas pula bisa alami pergantian ke wujud energi lain, yang diketahui dengan sebutan perubahan energi.

Sebelumnya, kalian sudah belajar tentang pemanfaatan perubahan energi. Kali ini, kita bakal belajar menyebutkan contoh pemanfaatan energi cahaya dalam kehidupan.

Berikut ini contoh pemanfaatan energi cahaya dalam kehidupan.

  1. Memakai lampu buat menerangi ruangan gelap.
  2. Memakai lilin buat menerangi rumah saat mati listrik.
  3. Memakai listrik buat menjelajahi alam di malam hari.
  4. Memakai api pada kegiatan api unggun.
  5. Menghangatkan badan dengan cahaya matahari.
  6. Memakai teknologi sinar X buat keperluan kedokteran.
  7. Pemakaian flash kamera buat menghasilkan gambar lebih jelas.
  8. Menggunakan lampu taman buat menghias lingkungan.
  9. Menggunakan lampu pertunjukan buat menunjang pentas di panggung.
  10. Menggunakan cahaya matahari buat mengaktifkan panel surya.
  11. Menggunakan lampu kendaraan buat penerang jalan.
  12. Menggunakan cahaya matahari buat fotosintesis.
  13. Menggunakan cahaya api buat mengusir serangga.

Masih membahas tentang cahaya, ada rekomendasi yang pas untuk kalian pelajari, yuk baca: “Mengenal Istilah Tahun Cahaya”.

Jadi setelah mengetahui apa itu energi cahaya beserta contohnya, simak berita menarik lainnya di VOI.ID, saatnya merevolusi pemberitaan!