YOGYAKARTA – Kebohongan secara patologis bukan termasuk diagnosis klinis meski perilaku ini terkadang bisa menjadi gejala masalah tertentu seperti gangguan kepribadian atau episode manik. Selain itu, beberapa orang terbiasa berbohong sehingga tidak ada tujuan jelas melakukannya. Menurut psikolog klinis yang telah meneliti perilaku berbohong patologis atau kompulsif, David J. Ley, Ph.D., ini alasan kenapa orang berbohong.
1. Dianggap penting bagi pembohong
Bagi pembohong, berbohong untuk hal yang tidak penting dianggap penting. Mereka mungkin menganggap situasi tertentu penting baginya. Oleh karena itu, kalau Anda dibohongi, penting untuk bertanya kenapa berbohong itu penting bagi mereka.
2. Kebenaran dianggap untuk melepaskan kendali
Seringkali orang berbohong karena mereka mencoba mengendalikan situasi dan menggunakan pengaruhnya untuk mendapatkan reaksi atau keputusan yang mereka inginkan. Bagi pembohong, kebenaran dirasa merepotkan dan mungkin tidak sesuai dengan narasi mereka.
3. Mereka tidak ingin mengecewakan orang lain
Orang yang berbohong, memilih untuk menyembunyikan kebenaran demi menjaga rasa hormat dari orang-orang disekitarnya. Mereka ingin Anda menyukainya, terkesan, dan menghargainya. Mereka khawatir kebenaran membuat dirinya ditolak atau dipermalukan.
4. Kebohongan semakin besar
Kebohongan seperti bola salju, menurut Ley dilansir Psychology Today, Kamis, 25 Januari. Sekali berbohong, maka akan berbohong lagi dan lagi. Jika pembohong kronis berbohong, dia merasa seolah-olah sedang berbohong. Mereka juga punya alasan tidak mempercayai kebohongan yang diutarakan orang lain.
BACA JUGA:
5. Mereka tidak berbohong
Saat kita berada di bawah tekanan, pemikiran tentang gambaran besar bisa tertantang. Ingatan terhadap berbagai hal tidak bisa diandalkan. Sejumlah penelitian menunjukkan, ingatan dipengaruhi banyak hal, berubah seiring berjalannya waktu, dan direkonstruksi setiap kali kita berpikir. Sering kali, pembohong merasakan banyak tekanan pada saat yang sama sehingga ingatan mereka tidak dapat diandalkan. Ketika mengatakan sesuatu, sering kali hal itu terjadi karena mereka benar-benar yakin sebagia kebenaran. Ingatan mereka, kemungkinan diliputi stres, kejadian terkini, dan keinginan mereka untuk menemukan cara agar berhasil mengatasi situasi tertentu. Kadang-kadang, pembohong yang sangat parah menciptakan dunia alternatif secara lengkap di kepalanya.
6. Ingin cerita bohongnya menjadi kenyataan
Pembohong mungkin sangat ingin kebohonganya menjadi kenyataan sehingga kebutuhannya mengatakan kebenaran terpenuhi. Artinya, pembohong berharap mereka dapat membuat sesuatu menjadi kenyataaan dari kebohongan yang berulang-ulang mereka katakan.
Itulah penjelasan Ley mengenai alasan kenapa orang berbohong. Meskipun melukai perasaan Anda, tetapi pembohong perlu disadarkan bahwa dengan berbohong bisa melahirkan masalah lebih besar alih-alih membuat keinginannya menjadi kenyataan.