Ciri-Ciri Perut Kembung karena Asam Lambung, Beda dengan Masuk Angin

YOGYAKARTA - Banyak orang masih kesulitan membedakan ciri-ciri perut kembung karena masuk angin dan asam lambung. Untuk bisa mengatasi kondisi ini, Anda perlu membedakan gejala-gejala perut kembung dari kedua masalah kesehatan tersebut. Lantas seperti apa ciri-ciri perut kembung karena asam lambung?

Perut kembung menjadi masalah kesehatan yang kerap dialami oleh banyak orang. Kondisi ini menimbulkan rasa begah di perut dan mengganggu kenyamanan penderitanya. Jika gejalanya karena asam lambung maka bisa membahayakan kesehatan jika terus dibiarkan. Itulah mengapa penting untuk mengenali ciri-ciri perut kembung karena asam lambung. 

Ciri-Ciri Perut Kembung karena Asam Lambung

Perut kembung bisa menjadi kondisi yang berbahaya, apalagi jika gejalanya karena asam lambung. Jangan dianggap sepele jika Anda mengalami masalah kesehatan ini dan dibarengi dengan gejala-gejala asam lambung.

Kondisi perut kembung karena asam lambung dan masuk angin lebih mudah dibedakan dengan melihat gejala lain yang mengikutinya. Saat mengalami perut kembung, coba rasakan gejala-gejala apa yang juga muncul.

Berikut ini ciri-ciri perut kembung karena asam lambung yang perlu Anda tahu:

Heartburn atau sensasi panas di dada

Salah satu gejala paling umum yang muncul akibat asam lambung adalah heartburn atau sensasi panas di dada. Saat asam lambung naik, biasanya penderita akan mengalami rasa panas di dada bagian tengah. Rasa seperti terbakar ini dapat menyebar hingga perut dan leher serta punggung. 

Heartburn biasanya dialami ketika setelah makan, berbaring, dan saat membungkuk. Naiknya asam lambung membuat jaringan yang ada di sepanjang kerongkongan atau esofagus bisa mengalami iritasi akibat paparan cairan asam. Selain panas di dada, penderita asam lambung juga kerap kali merasakan sensasi seperti ditusuk-tusuk jarum. 

Lidah terasa asam dan sulit menelan makanan

Perut kembung juga perlu diwaspadai apabila disertai dengan gejala lidah terasa asam. Kondisi ini bisa menjadi gejala bahwa Anda mengalami masalah asam lambung. Ketika asam lambung naik ke kerongkongan, rasa asam bisa menyebar di mulut. 

Asam lambung yang naik ke kerongkongan inilah yang menimbulkan rasa asam di mulut atau lidah. Biasanya rasa asam di mulut akibat asam lambung naik juga diiringi dengan sensasi seperti panas atau terbakar pada tenggorokan. Kondisi ini juga sering membuat penderitanya sulit menelan makanan. 

Nyeri dari pinggul hingga ke punggung 

Perut kembung karena asam lambung juga bisa dideteksi apabila dibarengi dengan gejala nyeri di pinggul. Rasa nyeri ini tidak hanya menyerang area pinggul, tapi juga bisa dirasakan hingga ke punggung. 

Mual dan kram perut

Perut kembung yang dibarengi dengan rasa mual juga bisa menjadi gejala dari penyakit asam lambung. Penderita asam lambung biasanya akan merasa mual dan ingin muntah. Kondisi ini terjadi karena adanya rangsangan terhadap otak bagian bawah yang berkaitan dengan rasa sakit. 

Kadar asam lambung yang naik tinggi akan menyebabkan rasa sakit di area perut, sehingga memicu rasa mual atau ingin muntah. Bahkan naiknya asam lambung bisa membuat penderita memuntahkan cairan bening atau kuning yang terasa sangat pahit. 

Rasa mual yang dialami penderita asam lambung ditimbulkan akibat nyeri hebat pada lambung dan ulu hati. Selain ingin muntah, penderita asam lambung juga kerap mengalami kram perut. 

Sesak napas

Ciri lainnya dari perut kembung karena asam lambung adalah jika gejalanya disertai dengan sesak napas. Saat mengalami penyakit ini, asam lambung akan naik ke kerongkongan dan bisa masuk ke dalam paru-paru. Kondisi ini akan menyebabkan iritasi hingga pembengkakan pada saluran pernapasan. 

Demikianlah ciri-ciri perut kembung karena asam lambung yang perlu Anda tahu. Kondisi perut kembung karena asam lambung berbeda dengan masuk angin, sehingga perlu Anda waspadai. Baca juga artikel posisi tidur penderita asam lambung.

Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI. Kami menghadirkan kabar terbaru dan terupdate nasional maupun internasional.