YOGYAKARTA – Penyebab massa otot menurun bisa bermacam-macam, mulai dari usia hingga gaya hidup yang tidak sehat.
Otot rangka sendiri merupakan otot yang berperan sebagai penggerak rangka tubuh manusia. Besar atau kecilnya massa otot akan memengaruhi tenaga yang dihasilkan.
Selain itu, massa otot yang pas juga dibutuhkan untuk menjaga keseimbangan tubuh dengan cara mempertahankan postur tubuh seseorang. Jika massa otot menghilang, maka tubuh akan menjadi tidak seimbang.
Lantas, apa saja penyebab massa otot menurun? Simak informasi selengkapnya berikut ini.
Penyebab Massa Otot Menurun
Dirangkum dari berbagai sumber, berikut sederet kebiasaan yang dapat menyebabkan massa otot menurun:
- Bertambahnya usia
Salah satu penyebab utama penurunan massa otot adalah proses penuaan. Seiring bertambahnya usia, tubuh kita cenderung kehilangan massa otot dan menggantinya dengan lemak. Ini disebabkan oleh penurunan kadar hormon pertumbuhan dan aktivitas fisik yang menurun seiring bertambahnya usia.
- Kurang asupan kalori
Banyak orang yang memangkas asupan kalori harian ketika ingin menurunkan berat badan. Padahal, kebiasaan ini dapat menjadi bumerang jika tidak dilakukan secara benar dan tepat. Pasalnya, jika Anda tidak mengonsumsi kalori dalam jumlah yang cukup, tubuh akan mengambil dari simpanan karbohidrat (glikogen), simpanan lemak, dan protein dari otot.
Akibatnya, massa otot menjadi menurun. Oleh sebab itu, ada baiknya untuk memaksimalkan pembakaran lemak dengan melakukan defisit 500-1000 kalori dari asupan harian saat ini.
- Kurang asupan protein
Jenis makanan yang dikonsumsi ketika diet ternyata berpengaruh terhadap massa otot. Saat menjalankan program diet, ada baiknya Anda mengonsumsi lebih banyak protein ketimbang kalori.
Sebuah riset pada tahun 2016 menemukan bahwa seseorang yang menjalani diet rendah kalori selama empat pekan dan mengonsumsi lebih banyak protein, kehilangan 27 persen lebih banyak lemak dan bertambah 8 kali lebih banyak massa otot tanpa lemak.
BACA JUGA:
- Jarang olahraga
Untuk mempertahankan tubuh atletik dengan otot-otot indah yang terbentuk di seluruh, seseorang perlu olahraga secara rutin. Dengan berolahraga, otot pada tubuh tentu akan jadi terangsang dan berkontraksi. Ini tentunya akan membuat otot menjadi lebih kencang dan kuat.
Sedangkan otot yang tidak pernah dirangsang tentunya akan cepat mengendur atau menciut. Apabila Anda tidak ingin hal ini terjadi, cobalah untuk melakukan olahraga yang dapat memperkuat massa otot, seperti suat, push up, dan angkat beban.
- Tidak makan setelah berolahraga
Tak sedikit orang yang menghindari makan setelah berolahraga karena khawatir dengan penumpukan lemak sehingga latihan fisik yang sudah dilakukan menjadi sia-sia.
Padahal, mengisi kembali energi yang terbuang usai berolahraga merupakan hal penting. Semakin lama menunggu waktu makan, maka semakin lama pula energi terkumpul kembali.
- Tidak mendapatkan tidur yang berkualitas
Untuk menjaga massa otot, Anda membutuhkan istirahat yang cukup. Jika Anda tidak mendapatkan tidur yang berkualitas, fungsi hormon Anda akan menurun. Hal ini juga dapat menyebabkan kadar kortisol tubuh menjadi tinggi sehingga meningkatkan kemungkinan tubuh menyimpan karbohidrat sebagai lemak.
Selain itu, kurang tidur juga dapat menyebabkan tubuh terasa lelah, sehingga Anda akan sulit beraktivitas. Padahal, aktivitas sangat penting untuk merangsang banyak otot.
Bila kebiasaan ini terus berlanjut, sangat mungkin massa otot Anda akan menurun seiring berjalannya waktu.
Demikian informasi tentang penyebab massa otot menurun. Semoga artikel ini dapat menambah wawasan para pembaca setia VOI.ID.