Bagikan:

JAKARTA - Stres yang dialami orang tua dapat berpengaruh besar pada anak. Terkadang orang tua pun tidak menyadari bahwa dirinya sedang dilanda stres. Jika dibiarkan terus menerus, rasa stres yang awalnya hanya dirasakan orang tua akan membekas lebih lama pada anak. Sehingga akan berpengaruh pada pembentukan sifat dan sikap anak hingga dewasa nanti, mulai dari penyelewengan, kelalaian, hingga kekerasan.

Dalam artikel ini, Anda akan mengetahui tips berupa solusi mencegah stres sebagai orang tua. Sehingga Anda dapat menghindari perilaku yang bisa berdampak negatif baik pada diri sendiri maupun anak.

Coba untuk tidak membawa stres ke rumah

Memang tak mudah, tapi memisahkan kehidupan pekerjaan dan kehidupan pribadi penting dilakukan, kata dokter anak J. Michael Wertman, MD, dilansir dari Cleveland Clinic, Senin, 14 Agustus. Lakukan percakapan singkat dengan teman, pasangan, atau rekan kerja untuk membantu meredakan stres pekerjaan sebelum Anda kembali ke rumah. Ini dapat membantu mengeluarkan energi negatif. 

Jika perjalanan pulang yang macet menyebabkan stres, coba bersantai, ambil nafas dalam, sambil dengarkan musik. Ingatlah, tak ada rasa yang lebih baik dibandingkan pulang ke rumah dan mendapat sambutan hangat dari anak-anak.

Cari momen untuk bersenang-senang

Pilih lakukan kegiatan dengan anak yang membuat Anda bahagia. 

“Anda akan merasa lebih baik dan memperlakukan anak dengan baik juga,” kata Dr. Wertman. 

Suka olahraga? Latih anak atau dukung dia saat ada pertandingan olahraga. Jika suka membaca, bacakan si kecil buku dan ajak anak lakukan diskusi ringan. Ini adalah aktivitas yang berbuah positif dan mendorong Anda menciptakan kedekatan bersama anak.

Jangan lupa bersantai

Sesibuk apapun Anda, jangan lupa luangkan waktu untuk diri sendiri tiap hari. 

"Bahkan jika hanya satu jam di malam hari setelah anak-anak tidur, sangat penting memiliki waktu reset sebagai orang tua," kata praktisi perawat anak Crista Zufan, CNP. 

“Melakukan hal yang disenangi di malam hari adalah cara yang bagus untuk menghilangkan stres dan menghilangkan stres,” kata dr. Wertman.

Mintalah bantuan saat membutuhkan

Terkadang merasa kewalahan? Jangan takut meminta bantuan keluarga atau pasangan. Tak perlu mencoba keras menjadi ayah atau ibu super jika ujungnya itu semua bisa berdampak negatif bagi kesehatan mental dan fisik Anda. 

Stabilnya kondisi mental dan fisik memudahkan Anda membuat keputusan yang lebih baik, menjadi pendengar yang baik, serta lebih menikmati interaksi dengan anak. Anda tidak akan tergoda untuk berteriak dan lebih cenderung menjadi model perilaku yang tepat bagi si kecil.

Jaga hidup tetap seimbang

Hindari buat jadwal aktivitas secara berlebihan setiap hari dan di akhir pekan. Imbangi waktu kerja dan waktu bersama keluarga. Kehidupan yang seimbang dapat meminimalisir rasa stres. Stres yang dikelola dengan baik membuat Anda merasa gembira menjadi orang tua. Semakin banyak momen dan interaksi menyenangkan dengan anak, semakin mudah untuk menangani tantangan pengasuhan dengan bijaksana.