JAKARTA - Agensi yang menaungi BTS dan TXT, Big Hit mengadakan Big Hit Corporate Briefing with The Community 2020, Rabu, 5 Februari. Melalui acara ini, Bang Si Hyuk selaku founder Big Hit mengumumkan sejumlah rencana untuk tahun 2020.
Dilansir dari Newsen, Big Hit mengalami pendapatan hingga 587,9 miliar won dengan laba operasi mencapai 97,5 miliar won. Keuntungan ini didapat dari konser BTS serta endorsement yang dilakukan grup tersebut bersama berbagai brand. Data ini berdasarkan kriteria konsolidasi K-IFRS yang menunjukkan kinerja sebelum diadakan audit eksternal.
Tur dunia Love Yourself dan Love Yourself: Speak Yourself berhasil terjual habis dengan penonton mencapai 260 juta. Beberapa tur konser disiarkan secara eksklusif melalui aplikasi streaming VLive dan penontonnya mencapai 4,6 juta. Untuk video penampilan saja, ada 555 juta penonton yang menyaksikan penampilan BTS dalam berbagai platform.
Menyadari akan tingginya perkembangan ini, Kim Dong-joon selaku representatif Big Hit mengatakan; “Kami memperluas pengalaman penampilan dan mendiversifikasi struktur pendapatan kami dengan pertumbuhan kuantitatif dan kualitatif.”
Thank you, ARMY💜 pic.twitter.com/gyneKAl5Au
— BTS_official (@bts_bighit) January 27, 2020
BTS POP-UP: House of BTS menjadi salah satu yang menarik perhatian para penggemar. Menurut laporan Big Hit, House of BTS yang dibuka di Seoul dan Mexico ini mendatangkan 400 ribu penggemar.
BACA JUGA:
Baru-baru ini, Big Hit baru mengakuisisi agensi Source Music yang merupakan rumah bagi GFRIEND. Bersama Min Hee Jin selaku Chief Brand Officer, mereka akan mengorbitkan grup wanita pada 2021. Min Hee Jin sebelumnya bekerja sebagai direktur kreatif dari SM Entertainment ini dikenal menangani konsep dari grup di bawah SM Entertainment.
Big Hit juga meluncurkan Weverse, sebuah platform daring sebagai wadah komunikasi penggemar dengan idolanya. Setelah BTS, TXT, GFRIEND, artis berikutnya adalah SEVENTEEN dari agensi Pledis. Pada awal tahun sempat beredar kabar Big Hit akan mengakuisisi Pledis tetapi belum ada yang bisa dikonfirmasi.
Menurut mereka, kesuksesan ini dihasilkan dari kombinasi penampilan, penjualan, serta platform bisnis. Penjualan merchandise yang meningkat dari tahun ke tahun juga berefek besar pada peningkatan penjualan. Mereka juga berharap di tahun 2020 mereka bisa memberikan pengalaman untuk penggemar yang lebih inovatif dan memberikan konten yang lebih menyenangkan.
Shin Young Jae selaku vice president dari Big Hit mengungkapkan akan mendebutkan boygroup baru pada tahun 2022 setelah mendebutkan TXT atau Tomorrow x Together di tahun lalu. Sedangkan Choi Yoon-Hyuk, presiden deputi dari Belift, usaha kerja sama antara Big Hit dan CJ E&M akan mendebutkan sebuah grup multikultural di tahun ini. Mereka melihat genre K-pop yang sudah memasuki pasar global menjadi visi dari terjadinya rencana ini.
Untuk BTS, Bang Si-Hyuk menjelaskan akan banyak proyek yang Big Hit persiapkan untuk BTS tahun ini. Beberapa di antaranya adalah BTS themed-dramas dan gim, album baru, serta sebuah platform berjudul Learn Korean With BTS untuk menjadi platform bagi penggemar internasional yang mengalami kesulitan dalam mengakses konten karena kesulitan berbahasa.
Bang Si-Hyuk menutup acara ini dengan mengatakan, “Kami akan memastikan penggemar, artis, dan perusahaan yaitu X, Y, dan Z dalam industri musik bisa bertumbuh bersama dengan cara yang sehat dan adil.”
Big Hit juga mengonfirmasi akan membuat drama berdasarkan lagu Save Me serta BTS Tour Villages di mana tempat-tempat wisata di setiap kota di negara yang mereka kunjungi. Big Hit akan membuat hotel bertema BTS, pop up store, pameran, minuman limited edition, serta arena bermain yang tidak hanya tersedia di Korea Selatan tetapi di seluruh negara yang BTS akan kunjungi. Untuk TXT, sebuah tur dunia akan dibuat sepanjang tahun 2020.