YOGYAKARTA – Masa 1000 hari pertama kehidupan (HPK) merupakan periode emas tumbuh kembang anak. Periode ini sudah dimulai sejak masa kehamilan. Oleh sebab itu, ibu hamil perlu memenuhi asupan gizi seimbang dan memberikan stimulasi sesuai tahapan tumbuh kembang janin
Masa 1000 HPK terdiri atas 270 hari selama kehamilan (9 bulan x 30 hari= 270 hari), tahun pertama kelahiran (365 hari), dan tahun kedua kelahiran (365) hari.
Asupan nutrisi yang diberikan oleh orang tua di masa periode emas akan sangat berpengaruh terhadap tumbuh kembang buah hati hingga dewasanya.
Pentingnya Nutrisi 1000 Hari Pertama Kehidupan
Sebagaimana yang sudah disinggung di atas, masa 1000 hari pertama kehidupan sangat penting untuk tumbuh kembang si kecil. Periode ini menentukan perkembangan kecerdasan secara jangka panjang.
Perkembangan otak yang tidak optimal pada masa ini juga akan berpengaruh terhadap kehidupan buah hati di masa depan, dihimpun VOI dari berbagai sumber, Minggu, 29 Januari 2023.
Oleh sebab itu, sejak masa kehamilan atau 270 hari pertama kehidupan, ibu hamil perlu merencanakan konsumsi makanan sehat.
BACA JUGA:
Para ahli menyarankan ibu hamil dengan berat badan normal untuk mengonsumsi 1.800 kalori pada trimester pertama, 2.200 kali pada trimester kedua, dan 2.400 kalori pada trimester ketiga.
Supaya janin dapat tumbuh dengan optimal, ibu hamil disarankan untuk mengonsumsi makanan dengan kandungan nutrisi berikut ini:
- Karbohidrat: Beras merah, gandum utuh, roti, sayuran, dan buah
- Protein: daging, telur, tahu, makanan laut, dan kacang-kacangan, susu, dan yoghurt.
- Zat besi: hati ayam, daging tanpa lemak, ikan, tahu, kacang merah, sayuran berwarna hijau, telur, dan kacang-kacangan.
- Asam folat: Sayuran berwarna hijau seperti brokoli dan bayam, kacang kedelai, alpukat, dan pepaya.
- Serat dan vitamin: Sayur-sayuran dan buah-buahan.
- Lemak: Kacang-kacangan, alpukat, dan ikan.
- Kalsium: Susu, ikan, yoghurt, keju
Selain mengonsumsi makanan dengan gizi seimbang, ibu hamil juga wajib memeriksakan kondisi kandungan secara rutin.
Sementara pada masa setelah kelahiran sampai dengan usia anak 2 tahun, perlu diperhatikan asupan gizi diantaranya Inisiasi Menyusu Dini (IMD), ASI Eksklusif hingga usia 6 bulan, ASI diteruskan hingga usia anak 2 tahun, dan Makanan Pendamping ASI (MPASI) atau makanan sehat untuk anak sejak berusia 6 bulan.
Memberikan makanan yang bergizi, menciptakan situasi yang baik, dan menjaga buah hati tetap berada di lingkungan yang baik adalah faktor penting yang harus diperhatikan dalam 1000 hari pertama kehidupan. Sebab, pada periode ini, pertumbuhan otak sangat pesat, yang mendukung proses pertumbuhan anak dengan sempurna.
Kekurangan gizi pada periode emas tidak dapat diperbaiki di masa depan. Jika anak kurang gizi, maka:
- Anak tidak cerdas karena pertumbuhan otak terhambat
- Anak berpotensi menjadi pendek (stunting) karena pertumbuhan jasmani terhambat
- Anak akan menjadi lemah dan mudah sakit
- Anak akan sulit mengikuti pelajaran saat bersekolah.
Menurut UNICEF, memberi nutrisi dan perawatan yang tepat pada 1000 hari pertama kehidupan akan membantu sang buah hati tumbuh sehat, serta juga mendukung kemampuan belajar dan bertumbuh kembang secara optimal.
Apabila 1000 hari pertama kehidupan dilalui dengan cara yang tepat, anak dapat menjadi pribadi yang berkualitas secara fisik maupun mental.
Demikian informasi tentang 1000 hari pertama kehidupan. Semoga bermanfaat!